Kuala Kapuas (ANTARA) - Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Suwarno Muriyat memberikan motivasi kepemimpinan, penanaman nilai-nilai karakter dan kebangsaan bela Negara bagi pelajar di SMA Negeri 2 Kuala Kapuas.
Pemimpin sejati adalah orang yang mampu membawa perubahan positif dengan mengutamakan integritas dan disiplin serta tanggung jawab, kata Suwarno Muriyat saat menjadi pemateri dalam Kegiatan Kepemimpinan Pelajar (KKP) yang pengurus OSIS SMA Negeri 2 Kuala Kapuas, Rabu.
"Jadi, pelajar yang merupakan generasi muda dan pilar utama bangsa, harus terus memupuk rasa cinta tanah air, memperkuat wawasan kebangsaan, dan menjaga nilai-nilai luhur Pancasila. Mereka ini kedepannya dapat menjadi agen perubahan bagi masyarakat," tambahnya.
Dirinya pun mengajak para siswa untuk memahami bahwa kepemimpinan merupakan kemampuan untuk mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan dengan memberikan teladan yang baik.
"Selain membahas tentang kepemimpinan, saya juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai karakter, seperti kejujuran, kerja keras, dan kepedulian sosial dalam kehidupan sehari-hari," kata Suwarno.
Tidak hanya itu, mantan Kepala Dinas Pendidikan kabupaten setempat ini juga mengingatkan peserta tentang pentingnya kebangsaan dan bela negara, terutama dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman bangsa Indonesia.
Baca juga: Kadisarpustaka Kapuas paparkan kebijakan penguatan roadmap literasi
Sesi ini berlangsung menantang kerjasama tim untuk mendiskusikan sejumlah pertanyaan yang didapat setelah menyatukan potongan kertas (puzzle) ke dalam lima kelompok. Lebih menarik lagi saat jurubicara kelompok mempresentasikan hasil diskusi seputar tantangan kepemimpinan di era modern dan cara menghadapi pengaruh ATHG (Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan).
Antusiasme peserta menunjukkan besarnya minat mereka untuk menjadi pemimpin yang berintegritas. Sesi ini diakhiri dengan menyanyikan sejumlah lagu wajib nasional yang menggugah semangat dan nilai patriotisme serta cinta tanah air.
Sementara itu, Wakil Kepala SMA Negeri 2 Kuala Kapuas, Risma Hutahahean, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kadisarpustaka dalam kegiatan ini.
"Materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan siswa dalam membangun karakter kepemimpinan yang kuat sekaligus memperkuat rasa kebangsaan mereka," demikian Risma Hutahahean.
Baca juga: Pemkab Kapuas susun arsitektur dan peta rencana SPBE
Baca juga: Pemkab Kapuas sosialisasikan kemitraan antara usaha besar dan UMKM
Baca juga: Pemkab Kapuas kelola data tenaga kerja konstruksi
Pemimpin sejati adalah orang yang mampu membawa perubahan positif dengan mengutamakan integritas dan disiplin serta tanggung jawab, kata Suwarno Muriyat saat menjadi pemateri dalam Kegiatan Kepemimpinan Pelajar (KKP) yang pengurus OSIS SMA Negeri 2 Kuala Kapuas, Rabu.
"Jadi, pelajar yang merupakan generasi muda dan pilar utama bangsa, harus terus memupuk rasa cinta tanah air, memperkuat wawasan kebangsaan, dan menjaga nilai-nilai luhur Pancasila. Mereka ini kedepannya dapat menjadi agen perubahan bagi masyarakat," tambahnya.
Dirinya pun mengajak para siswa untuk memahami bahwa kepemimpinan merupakan kemampuan untuk mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan dengan memberikan teladan yang baik.
"Selain membahas tentang kepemimpinan, saya juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai karakter, seperti kejujuran, kerja keras, dan kepedulian sosial dalam kehidupan sehari-hari," kata Suwarno.
Tidak hanya itu, mantan Kepala Dinas Pendidikan kabupaten setempat ini juga mengingatkan peserta tentang pentingnya kebangsaan dan bela negara, terutama dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman bangsa Indonesia.
Baca juga: Kadisarpustaka Kapuas paparkan kebijakan penguatan roadmap literasi
Sesi ini berlangsung menantang kerjasama tim untuk mendiskusikan sejumlah pertanyaan yang didapat setelah menyatukan potongan kertas (puzzle) ke dalam lima kelompok. Lebih menarik lagi saat jurubicara kelompok mempresentasikan hasil diskusi seputar tantangan kepemimpinan di era modern dan cara menghadapi pengaruh ATHG (Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan).
Antusiasme peserta menunjukkan besarnya minat mereka untuk menjadi pemimpin yang berintegritas. Sesi ini diakhiri dengan menyanyikan sejumlah lagu wajib nasional yang menggugah semangat dan nilai patriotisme serta cinta tanah air.
Sementara itu, Wakil Kepala SMA Negeri 2 Kuala Kapuas, Risma Hutahahean, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kadisarpustaka dalam kegiatan ini.
"Materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan siswa dalam membangun karakter kepemimpinan yang kuat sekaligus memperkuat rasa kebangsaan mereka," demikian Risma Hutahahean.
Baca juga: Pemkab Kapuas susun arsitektur dan peta rencana SPBE
Baca juga: Pemkab Kapuas sosialisasikan kemitraan antara usaha besar dan UMKM
Baca juga: Pemkab Kapuas kelola data tenaga kerja konstruksi