Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Yudhi Karlianto Manan mengungkapkan, bahwa pihaknya kerap menerima aspirasi dari para nelayan tangkap dan budi daya yang meminta perhatian dari pemerintah kota.
"Padahal kan sektor perikanan memiliki potensi besar untuk mendukung ketahanan pangan di Kota Palangka Raya, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal," katanya di Palangka Raya, Selasa.
Untuk itu, dengan potensi perikanan yang besar di Kota Palangka Raya, penting bagi pemerintah untuk terus memberikan dukungan dan perhatian yang tepat kepada para nelayan dan pelaku budi daya perikanan di daerah ini.
Dia mencontohkan, perhatian yang dapat dilakukan pemerintah dengan menyalurkan bantuan bibit ikan secara berkelanjutan sehingga hal tersebut tidak hanya membantu meningkatkan hasil produksi, tetapi juga mengurangi beban biaya operasional nelayan dan pelaku budi daya perikanan.
"Jadi kan mereka ini nantinya tinggal fokus meningkatkan hasil produksi, karena biaya pembelian bibit sudah berkurang akibat adanya bantuan dari pemerintah," ucapnya.
Baca juga: Disdik terima bantuan 5.000 makanan gratis untuk SD di Palangka Raya
Yudhi juga menyoroti perlunya program-program berbasis kesejahteraan masyarakat, khususnya dengan fokus pada penguatan sektor perikanan.
Salah satunya dengan memberikan pelatihan kepada nelayan dan pelaku budi daya perikanan terkait bagaimana mengolah ikan menjadi jenis makanan lain.
"Jadi mereka itu nantinya tidak hanya menjual ikan hidup saja ke pedagang yang ada di pasar, tetapi juga menjual ikan hasil olahan misalnya ikan asin, wadi dan sebagainya," ujarnya.
Selain itu, Yudhi juga menilai, pelatihan teknik budi daya yang efisien dan berkelanjutan, penting diberikan kepada nelayan yang ada di Kota Palangka Raya, agar ikan yang dibudidayakan bisa memiliki protein yang baik.
Dia berharap, langkah-langkah strategis tersebut dapat membuka peluang kerja baru, mendorong pengembangan usaha perikanan, serta memastikan pasokan ikan yang stabil dan berkualitas.
“Program-program ini akan memberikan dampak positif jangka panjang, baik bagi kesejahteraan nelayan maupun ketahanan pangan nasional. Infrastruktur yang baik juga membuka peluang distribusi lebih luas bagi produk perikanan lokal,” demikian Yudhi.
Baca juga: Tingkatkan PAD Palangka Raya melalui pembangunan pariwisata berkelanjutan
Baca juga: Legislator Palangka Raya minta masyarakat waspada selama libur panjang nataru
Baca juga: Raperda penyelenggaraan ketenagakerjaan harus mewujudkan kesejahteraan pekerja di Palangka Raya