Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah melaksanakan gerakan pembagian bendera merah putih hingga ribuan lembar dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
“Alhamdulillah, hari ini kami membagikan bendera merah putih kepada masyarakat dengan harapan bisa meningkatkan rasa nasionalisme masyarakat terhadap negara, sekaligus menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI,” kata Wakil Bupati Kotim Irawati di Sampit, Jumat.
Pembagian bendera merah putih ini dilakukan secara simbolis di halaman Kantor Bupati Kotim kepada perwakilan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan dilanjutkan dengan pembagian bendera di sekitar Bundaran Polres Kotim kepada para pengendara yang melintas.
Irawati menjelaskan, gerakan pembagian bendera merah putih kepada masyarakat secara serentak di Kotim ini dilakukan sesuai dengan Surat Menteri Dalam Negeri.
Tujuan untuk menyemarakkan peringatan HUT ke 80 Kemerdekaan RI dan untuk menggugah rasa cinta tanah air serta meningkatkan semangat nasionalisme seluruh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kotim.
“Seperti kita ketahui bersama Agustus merupakan bulan yang sangat istimewa bagi bangsa Indonesia, karena merupakan bulan kemerdekaan negara Indonesia diproklamirkan,” ucapnya.
Ia melanjutkan, pada Agustus ini pula pada setiap tahunnya selalu dilakukan pengibaran bendera merah putih di seluruh penjuru tanah air sebagai wujud rasa nasionalisme terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Irawati juga menyampaikan, bahwa tema yang diusung pada peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini adalah Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju.
Baca juga: Pemkab Kotim tetapkan status siaga bencana karhutla selama 90 hari
Tema ini mencerminkan tekad bangsa Indonesia untuk tetap solid dalam membangun kesepahaman sebagai satu kesatuan, saling mendukung serta melangkah maju bersama menuju masa depan yang lebih baik.
Dalam kesempatan ini, ia juga mengajak masyarakat ikut menyemarakkan peringatan HUT ke 80 Kemerdekaan RI dengan bersama-sama mengibarkan bendera merah putih di masing-masing kantor, halaman rumah, warung, toko, mobil dan kendaraan yang dimiliki.
Juga memasang lampu jalan, lampu hias atau lampu penerangan lainnya di halaman kantor, rumah, hotel, restoran, pertokoan, ruang publik, taman kota dan lain-lain.
“Dengan semarak merah putih insyaallah akan meningkatkan nasionalisme yang lebih kuat lagi kepada negara republik Indonesia yang kita cintai ini. Mari kita isi kemerdekaan ini dengan saling bersinergi dan menciptakan kerukunan, kedamaian, persatuan dalam masyarakat dengan bingkai NKRI,” demikian Irawati.
Sementara itu, Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Karakter Bangsa Badan Kesbangpol Kotim Naning Sugiharti menyampaikan perlunya untuk menyelenggarakan kegiatan yang semarak dan menyenangkan.
“Hal itu bertujuan untuk menggugah rasa cinta tanah air dan meningkatkan rasa nasionalisme seluruh masyarakat Indonesia. Salah satunya melalui pembagian bendera merah putih secara gratis kepada masyarakat yang kita laksanakan hari ini,” sebutnya.
Ia menambahkan, sesuai instruksi Bupati Kotim, setiap organisasi perangkat daerah (OPD) meliputi dinas, badan dan kecamatan diminta untuk menyediakan minimal 100 lembar bendera merah putih untuk dibagikan kepada masyarakat.
Total bendera merah putih yang disiapkan oleh seluruh OPD tersebut diperkirakan mencapai 4.000 hingga 5.000 lembar. Adapun, pembagiannya diserahkan kepada OPD masing-masing, diutamakan bagi warga yang belum memiliki atau sudah perlu mengganti bendera merah putih yang lama.
“Karena harapan kami setiap OPD yang lebih tau warga sekitarnya masing-masing, jadi pembagian bendera ini bisa lebih tepat sasaran,” demikian Naning.
Baca juga: Pedagang Pasar Keramat Kotim akhirnya sepakat bongkar lapak
Baca juga: Penggantian Jembatan Sei Lenggana tak pengaruhi distribusi logistik ke Kotim
Baca juga: Pemkab Kotim kirimkan 75 peserta ikuti Peda XIV Petani Nelayan