Sampit (ANTARA) - Komitmen Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur dalam upaya pembinaan dan peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia, mendapat apresiasi dari Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah.
"Kami berterima kasih atas apresiasi ini. Kami memang terus berusaha meningkatkan pembinaan dalam hal Bahasa Indonesia dan bahasa daerah," kata Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, Muhammad Irfansyah di Sampit, Jumat.
Keseriusan Dinas Pendidikan dalam pembinaan dan pengembangan bahasa ini mendapat perhatian Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah. Sinergi pun dijalin sebagai upaya bersama dalam bidang bahasa.
Salah satunya kegiatan peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur oleh Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah. Kegiatan ini digelar di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur pada 11 hingga 14 Agustus 2025.
Puluhan guru dan tenaga kependidikan hadir dan antusias mengikuti kegiatan ini. Apalagi, narasumber yang hadir merupakan tokoh-tokoh berkompeten dari Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah.
Baca juga: Pemkab Kotim siap usulkan PPPK paruh waktu
Pengetahuan ini menjadi bekal bagi guru dan tenaga kependidikan dalam mengajarkan Bahasa Indonesia kepada peserta didik di sekolah masing-masing. Harapannya, kemampuan peserta didik dalam hal Bahasa Indonesia juga meningkat.
Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur terus mendorong penguatan kemampuan berbahasa Indonesia, sesuai slogan "Bangga, mahir dan maju dengan Bahasa Indonesia".
Atas dedikasi ini, Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur mendapat piagam penghargaan dari Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah atas dukungan dan partisipasi aktif dalam upaya peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia bagi guru dan tenaga kependidikan di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur.
Penghargaan itu diserahkan oleh Kepala Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah, Sukardi Gau kepada Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Muhammad Irfansyah disaksikan puluhan peserta kegiatan. Penghargaan ini pun disambut gembira sebagai simbol apresiasi terhadap insan pendidikan di Kotawaringin Timur.
"Kami akan terus mendorong dan mendukung pembinaan dan pengembangan bidang bahasa. Kita utamakan Bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah dan kuasai bahasa asing," demikian Irfansyah.
Baca juga: DPRD Kotim siap dukung kebijakan pusat sesuai arahan Presiden
Baca juga: BPBD sebut hujan bantu Sampit aman dari karhutla
Baca juga: Bupati Kotim: Penanganan banjir dalam kota perlu kerjasama masyarakat