Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Hatir Sata Tarigan mendorong sekaligus meminta kepada pemerintah setempat, agar lebih gencar menyosialisasikan jalur alternatif menuju Bandara Tjilik Riwut.
"Duta Mall Palangka Raya kan sudah beroperasi, sehingga arus lalu lintas Jalan Adonis Samad dari arah Bundaran Burung menuju Bandara Tjilik Riwut kerap terjadi kepadatan," kata Hatir di Palangka Raya, Selasa.
Dia mengungkapkan, kondisi tersebut membuat warga yang terburu-buru ingin menuju ke Bandara Tjilik Riwut menjadi terhambat. Sebab, sebelum izin pembangunan mal tersebut dikeluarkan, Pemkot bersama instansi terkait pastinya telah melakukan analisa menyeluruh terhadap potensi kepadatan lalu lintas di kawasan tersebut.
"Pemkot pasti sudah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk kemungkinan timbulnya kemacetan akibat berdirinya Duta Mall. Kami yakin Dinas Perhubungan dan dinas terkait sudah merancang rekayasa lalu lintas di sekitar Jalan Soekarno agar arus kendaraan tetap lancar," ucapnya.
Hatir juga meyakini, kemacetan yang terjadi tidak akan mengganggu arus lalu lintas menuju Bandara Tjilik Riwut, karena jalur tersebut sudah diantisipasi sejak awal sebagai akses utama ke bandara.
Namun demikian, dia menyarankan Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya dan instansi terkait lebih gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai jalur alternatif yang bisa digunakan menuju maupun keluar dari Bandara Tjilik Riwut.
"Tinggal bagaimana Dishub dan instansi terkait sosialisasi ke masyarakat terkait jalan alternatif menuju Bandara dan keluar dari Bandara, sehingga terhindar dari kemacetan," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta sediakan lokasi khusus bongkar muat barang
Legislator Palangka Raya itu pun berharap dengan adanya koordinasi yang baik antara pemerintah kota, Dinas Perhubungan, dan masyarakat, sehingga permasalahan lalu lintas di sekitar Duta Mall dapat segera terurai, tanpa mengurangi kenyamanan warga maupun pengunjung mall.
Dia menambahkan, pemerintah juga dapat memanfaatkan berbagai media informasi seperti media sosial, radio lokal, dan papan petunjuk jalan untuk membantu masyarakat mengetahui rute alternatif tersebut. Dengan begitu, pengendara yang hendak menuju bandara tidak kebingungan saat menghadapi kemacetan di sekitar kawasan pusat perbelanjaan.
"Jika sosialisasi dilakukan secara masif, masyarakat akan lebih mudah menyesuaikan diri dan mengatur waktu keberangkatan. Hal ini penting, terutama bagi mereka yang memiliki jadwal penerbangan agar tidak terlambat akibat kepadatan arus lalu lintas," demikian Hatir.
Baca juga: DPRD Palangka Raya minta sosialisasi penggunaan parkir online lebih digencarkan
Baca juga: DPRD Palangka Raya ingatkan pentingnya efektivitas pembangunan drainase
Baca juga: DPRD Kalteng dorong BUMD tingkatkan peran dalam pembangunan daerah
Baca juga: Legislator Palangka Raya dorong pertanian jadi alternatif ekonomi ramah lingkungan