Pangkalan Bun (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah Nurhidayah berkomitmen akan terus melanjutkan penguatan terhadap kelembagaan posyandu di kabupaten setempat.

"Penguatan itu tidak hanya dalam hal aspek struktur dan regulasi tetapi juga dalam hal fungsi dan peran nyata di masyarakat," kata Nurhidayah di Pangkalan Bun, Senin.

Menurut dirinya, posyandu harus sesuai dengan namanya yaitu Pos Pelayanan Terpadu ini, harus menjadi pusat pelayanan di tempat masyarakat  dalam mendapatkan layanan dasar, informasi dan pemberdayaan. Di mana dalam memaksimalkan layanan tersebut, maka diperlukan juga peningkatan terhadap kapasitas kader posyandu.

"Kader adalah motor penggerak posyandu, mereka perlu terus dibekali dengan pengetahuan, keterampilan dan motivasi, agar dapat menjalankan tugasnya dengan percaya diri dan profesional," ucapnya.

Hal itu disampaikan Nurhidayah usai membuka secara langsung Rapat Koordinasi Pembina Posyandu se-Kotawaringin Barat, yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, kemarin.

Dia mengakui, posyandu telah bertransformasi dengan mengintegrasikan enam bidang pelayanan dasar yang menjadi Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk masyarakat. Kelembagaan tersebut kini tidak hanya fokus pada bidang kesehatan, tetapi juga mencakup enam bidang pelayanan dasar sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2024 tentang Posyandu.

Enam pelayanan dasar tersebut diantaranya pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketenteraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, serta sosial. 

"Adapun enam SPM itu telah mulai diterapkan di sebagian Desa dan Kelurahan di Kotawaringin Barat, meski baru tahapan uji coba, namun hasil awalnya menggembirakan," beber Nurhidayah.

Baca juga: Dukung pengendalian inflasi, kejaksaan laksanakan pasar murah di Kobar

Orang nomor satu di lingkup Pemkab Kobar ini pun meminta masyarakat dapat dilibatkan secara aktif serta memanfaatkan teknologi digital, sebagai upaya memperkuat sistem informasi dan pelaporan posyandu di daerah.

"keberhasilan posyandu tidak hanya ditentukan oleh pemerintah, tetapi juga dari partisipasi masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap posyandu di lingkungannya," kata dia.

Dirinya pun memastikan Pemkab Kobar akan terus mendukung penuh, segala upaya yang dilakukan oleh tim pembina dan para kader posyandu di lapangan.

"Kami percaya, posyandu bukan hanya bagian dari program, tetapi juga jantung dari pelayanan sosial dasar masyarakat," demikian Nurhidayah.

Baca juga: Harga kebutuhan dapur di Kobar mulai turun

Baca juga: Pemkab Kobar optimalkan digitalisasi tingkatkan layanan dan pajak daerah

Baca juga: TNI dan Pemkab Kobar kenang aksi heroik 13 penerjun payung


Pewarta : Safitri RA
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2025