Pangkalan Bun (ANTARA) - Polres Kotawaringin Barat (Kobar) melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi di Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2025.
"Apel ini bertujuan mengecek kembali sarana prasarana apa saja, yang perlu disiapkan dalam kesiapsiagaan potensi bencana di daerah," kata Kapolres Kobar AKBP Theodorus Priyo Santosa di Pangkalan Bun, Rabu.
Dia mengatakan, dalam kegiatan tersebut pihaknya berfokus pada pengecekan alat-alat yang akan digunakan untuk kesiagaan.
"Kita mengecek apakah sarpras-sapras tersebut berfungsi dengan baik, salah satunya seperti pompa air masih berjalan dengan baik atau tidak, serta drone-drone yang digunakan untuk monitoring sudah ada atau tidak," jelasnya.
Baca juga: Sabuai wakili Kotawaringin Barat dalam penilaian Calon Desa Antikorupsi
Setelah dilakukan pengecekan, Theo mengungkapkan, dari segi perlengkapan sarpras semuanya tersedia. Antisipasi tersebut disiapkan terhadap potensi bencana yang sering terjadi di Kotawaringin Barat yaitu banjir dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Selain itu, melalui apel tersebut juga menjadi upaya pihaknya dalam meningkatkan sinergi bersama TNI, BPBD, Basarnas serta instansi terkait lainnya.
"Koordinasi sektoral juga harus diperketat lagi, jadi kalau ada sesuatu kejadian kita semua bisa langsung membantu," jelasnya.
Theo menyampaikan, diperlukan juga bantuan dari masyarakat, untuk bersama-sama dalam menanggulangi bencana yang ada di daerah.
"Masyarakat dapat membantu kita yaitu dengan memberikan informasi. Karena informasi sangat berpengaruh terhadap hasil akhirnya," demikian Theodorus Priyo Santosa.
Baca juga: Bupati bangga16 atlet Kobar perkuat Kalteng di Popnas dan Peparnas 2025
Baca juga: Kurikulum Merdeka berbasis deep learning, Minamas Plantation tingkatkan kualitas guru
Baca juga: Pemkab Kobar terus upayakan pemerataan pembangunan di kecamatan