Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menempatkan pendidikan, revitalisasi satuan pendidikan, dan digitalisasi pembelajaran sebagai instrumen kunci.

"Tujuannya adalah untuk menciptakan generasi yang siap bersaing di level nasional maupun global," tegas Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo dalam keterangan yang diterima di Palangka Raya, Senin.

Oleh karenanya, pihaknya berharap dukungan anggaran dan kolaborasi antara pemerintah pusat melalui kementerian terkait dan pemerintah provinsi dapat terus berjalan.

‎"Harapannya di masa-masa mendatang, anak-anak dari Kalimantan Tengah siap untuk menyongsong masa depan yang lebih baik,” tegas wagub.

Baca juga: Gubernur Kalteng: MTQH wadah memperkuat keimanan dan persaudaraan

Dia menekankan, penyiapan SDM berkualitas dan berdaya saing di Kalteng sangatlah penting. Lantaran kekayaan sumber daya alam (SDA) Kalteng begitu melimpah, sehingga harus berjalan seiring dengan penguatan SDM.

Sebelumnya, berkaitan program revitalisasi dan digitalisasi pembelajaran 2026 tak hanya menyentuh aspek fisik sekolah, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengatakan, hal ini juga menyasar kualitas pembelajaran.

"Kemudian pemerataan akses digital, hingga penguatan kompetensi tenaga pendidik di seluruh Indonesia," jelasnya.

Maka, menurutnya apa yang ditunjukkan Pemprov Kalteng melalui berbagai program dan kegiatannya saat ini telah selaras dengan arah kebijakan nasional.

Baca juga: Mendikdasmen: Kebijakan Pemprov Kalteng di bidang pendidikan selaras dengan pusat

Baca juga: Pemprov Kalteng siapkan perangkat interaktif digital sejak 2024

Baca juga: Pemprov Kalteng lengkapi sarpras SMKN 2 Kumai

Baca juga: Gubernur Kalteng sebut Brimob miliki peran penting jaga keamanan daerah


Pewarta : Adi Wibowo
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2025