Washington (ANTARA News) - Amerika Serikat Minggu mengutuk bom bunuh
diri di Lebanon yang menewaskan sembilan orang dan menjanjikan
dukungannya untuk pasukan keamanan negara itu.
"Amerika Serikat mengutuk keras bom bunuh diri kemarin di Omran Cafe
di lingkungan Jabal Mohsen, Tripoli, Lebanon," kata Marie Harf, wakil
juru bicara Departemen Luar Negeri, lapor AFP.
"Amerika Serikat akan terus mendukung kuat untuk pasukan keamanan
Lebanon karena mereka melindungi rakyat Lebanon, memerangi ekstremis,
dan melestarikan stabilitas, kedaulatan, dan keamanan Lebanon,"
katanya.
Serangan, yang melanda lingkungan Tripoli yang dihuni oleh anggota
Presiden Suriah Bashar al-Assad dari sekte Alawit, diklaim oleh cabang
Al-Qaida Suriah.
Sumber-sumber keamanan mengatakan para pembom itu adalah orang
Lebanon dari distrik Sunni Tripoli yang dikenal simpati dengan para
pemberontak yang berjuang untuk menggulingkan Bashar.
Berita Terkait
Gigi Hadid kutuk perang Hamas vs Israel
Rabu, 11 Oktober 2023 9:23 Wib
Amerika kutuk penembakan rudal Korut melintasi Jepang
Selasa, 4 Oktober 2022 17:47 Wib
Pj Gubernur Papua Paulus Waterpauw kutuk kebiadaban KKB
Jumat, 30 September 2022 16:16 Wib
Harry Kane kutuk insiden rasisme terhadap Richarlison
Jumat, 30 September 2022 10:42 Wib
FIFA prihatin dan kutuk invasi Rusia ke Ukraina
Jumat, 25 Februari 2022 19:37 Wib
Waket DPRD Bartim kutuk aksi bom bunuh diri di Makassar
Rabu, 31 Maret 2021 8:11 Wib
Legislator Palangka Raya kutuk penganiayaan kepada petugas COVID-19
Selasa, 21 Juli 2020 22:31 Wib
TKN kutuk kekerasan terhdap jurnalis terkait liputan Munajat 212
Jumat, 22 Februari 2019 13:29 Wib