Palangka Raya (Antara Kalteng) - Badan Penanaman Modal dan Perizinan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah ungkap potensi pertambangan batubara, buih besi, bauksit, emas primer dan sekunder, zircon, seng, tembaga, granit, batu gamping, andesit hingga timah hitam.
Kepala BPMPD Kalteng Ingkal Jaya di Palangka Raya, Selasa, mengatakan potensi batubara mencapi 3,648 miliar MT. Lokasinya tersebar di Kabupaten Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan, Barito Timur, Kapuas, Gunung Mas, Katingan, Seruyan, Kotawaringin Barat dan Kota Palangka Raya.
"Buih Besi potensinya 370,447 juta ton yang berada di Barito Selatan, Barito Timur, Gunung Mas, Katingan, Kotawaringin Timur, Seruyan, Kotawaringin Barat, Lamandau dan Sukamara," ucapnya.
Potensi emas primer berkisar 2,621 juta ton dengan garde rata-rata 2,76 gr/ton dan emas sekunder potensinya mencapai 207,348 juta meter kubik dengan garde rata-rata 160 mg.
Ingkal mengatakan dua jenis emas tersebut berada di Kabupaten Murung Raya, Kapuas, Gunung Mas, Katingan dan Kotawaringin Timur. "Kalau Bauksit 8,682 juta ton dan hanya ada di Kotawaringin Timur dan Sukamara," sebutnya.
Potensi tembaga 6,251 juta ton dan seng 285,65 ton yang terdapat di Murung Raya, Kapuas, Gunung Mas, dan Katingan. Timah Hitam potensinya 260,15 ton terletak di Gunung Mas, Lamandau dan Seruyan.
Kepala BPMPD Kalteng menyebut potensi granit mencapai 14,042 miliar ton yang dapat ditemukan di Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan, Kotawaringin Timur, Gunung Mas, Murung Raya, Kapuas dan Lamandau.
"Batu Gamping potensinya 6,759 miliar ton yang terletak di Barito Utara, Barito Selatan, Barito Timur, Murung Raya dan Kapuas. Kalau potensi Zircon mencapai 207,348 ton," kata Ingkal.
Potensi Andesit mencapai 8,936 miliar ton yang terdapat di Katingan, Kotawaringin Timur, Gunung Mas, Murung Raya, Barito Timur dan Seruyan.