Band legendaris yang hadir di panggung Lovefest

id Lovefest,band legendaris,padi,yovie

Band legendaris yang hadir di panggung Lovefest

Dokumen foto konser Yovie Widianto (kiri, bermain piano) bersama para sabahatnya di Kahitna, Mario Ginanjar, Heidi Yunus, Carlo Saba (kiri ke kanan). (ANTARA/Teresia May) (Istimewa)

Jakarta (Antaranews Kalteng) - Sembilan band legendaris akan berbagi panggung dalam konser Lovefest Vol. 3: Love is Live ini dengan formasi personel yang tak pernah dilihat sebelumnya. 
 


Mereka akan kembali beraksi dalam satu panggung dengan mantan-mantan anggota bandnya yang telah lebih dahulu keluar, terdiri dari Yovie & Nuno "All Formations", "Special Collaboration" Badai, Kerispatih dan Sammy Simorangkir, Maliq And D' Essentials "Road to 17 years ANNIVERSARY", Padi Reborn "Love & Harmony”.


 


Juga GIGI "All Stars”, Project Pop "5 Bodies 6 Souls", Nidji "Hello x Goodbye", Element Reunion "20th Anniversary" dan Pure Saturday with Suar Nasution "After All These Years".


 


“Lovefest ini merupakan exciting project, bukan cuma untuk kami - sebagai promotor, namun juga bagi orang-orang yang tumbuh bersama musik-musik Indonesia” Ujar Andriani Tirtawisata, selaku Business Development Panorama LIVE dalam keterangan resmi, Kamis.


 


Konser yang digelar Hype Festival bersama Berlian Entertainment dan Panorama Live akan jadi ajang curahan hati bagi para band yang masing-masing punya cerita.


 


Baik itu kisah cinta yang telah menginspirasinya dalam berkarya, kisah persahabatan yang telah terjalin bertahun-tahun lamanya, atau kisah tentang perpisahan yang harus mereka terima. 


 


Baca juga: Sembilan grup musik berbagi cerita di panggung Love Festival Vol.3


 


Nidji misalnya, setelah 17 tahun bersama, pada tahun 2018 lalu, penggawa band Nidji, Giring Ganesha - telah mantap mengumumkan keputusannya, untuk keluar dari band tersebut. 


 


Bukan tanpa sebab, Giring memang sudah bertekad untuk terjun sepenuhnya ke dunia politik dan menyudahi karir bermusiknya bersama Nidji. Oleh karena itu, di konser Lovefest nanti, Giring akan bernyanyi untuk yang terakhir – sebagai vokalis Nidji, sekaligus memperkenalkan secara resmi, vokalis Nidji yang baru untuk menggantikannya.


 


Lain lagi cerita Project Pop, setelah mereka harus merelakan kepergian Oon - salah satu personelnya pada tahun 2017 lalu, Project Pop mengaku, mereka tetap dapat merasakan semangat dan keberadaan Oon pada setiap penampilannya. Oleh sebab itu dalam Lovefest ini, mereka akan membawa cerita tentang persahabatannya dengan tema "5 bodies 6 Souls".


 


Selain daftar penampil, konser yang akan diadakan pada tanggal 8 Februari 2019 di JCC Senayan ini, juga memiliki dress code khusus, yakni warna merah untuk perempuan yang masih lajang, hitam untuk laki-laki yang masih lajang dan putih untuk mereka yang datang dengan pasangannya.