Jakarta (ANTARA) - Facebook Inc memasukkan fitur katalog baru untuk para pengguna WhatsApp Bisnis, yang untuk saat ini hanya terdapat di beberapa negara.
"Hari ini kami memperkenalkan katalog di aplikasi WhatsApp Bisnis untuk mempermudah penawaran produk dan bisnis," kata WhatsApp, anak perusahaan Facebook, melalui siaran di blog resmi mereka.
Fungsi utama katalog di aplikasi berkirim pesan untuk akun bisnis ini untuk menampilkan barang-barang dagangan agar konsumen yang ingin berbelanja dapat dengan mudah memilih produk yang ingin dibeli.
Baca juga: Tambahan opsi kontrol privasi WhatsApp di Android
Sebelum ada fitur katalog, tanya jawab seputar produk dan spesifikasinya berlangsung dengan cara manual, penjual perlu mengirimkan foto dan penjelasan satu per satu.
Katalog produk di WhatsApp Bisnis mirip dengan katalog yang ditemui di platform e-commerce, konsumen bisa melihat foto, harga barang hingga deskripsi dan kode produk melalui aplikasi.
"Katalog membuat pemilik bisnis terlihat lebih profesinal dan konsumen tetap berada di dalam obrolan, tidak perlu lagi mengunjungi situs," kata WhatsApp.
Katalog di WhatsApp Bisnis untuk sementara baru tersedia di beberapa negara, yaitu Indonesia, Amerika Serikat, Brazil, Jerman, India, Meksiko dan Inggris Raya, baik untuk Android maupun iPhone.
Baca juga: WhatsApp sekarang sudah ada layanan 'fingerprint lock'
Baca juga: Fitur baru dari WhatsApp untuk pengguna iPhone
Baca juga: Mulai Februari 2020, iOS dan Android lama tak bisa pakai WhatsApp
Berita Terkait
NGG siap menjadi inkubator bisnis di Kalimantan Tengah
Jumat, 26 April 2024 12:17 Wib
Seminar bisnis G-Coach beri inspirasi dan motivasi generasi muda
Kamis, 25 April 2024 13:00 Wib
Berikut tips jitu menjalani bisnis di era digital
Selasa, 23 April 2024 17:48 Wib
Berikut kiat-kiat untuk mempersiapkan diri berkarier di perusahaan terbaik
Selasa, 16 April 2024 16:24 Wib
Perjalanan karier komedian Babe Cabita, dari juara SUCI 3 hingga bisnis kuliner
Selasa, 9 April 2024 14:53 Wib
Oknum sekolah jadikan pembelian seragam siswa sebagai bisnis bakal ditindak tegas
Selasa, 2 April 2024 20:24 Wib
Giring Ganesha bersama istri memilih bisnis kukis saat Ramadhan
Minggu, 31 Maret 2024 20:25 Wib
REI Kalteng sampaikan sejumlah usulan akselerasi pengembangan bisnis properti di Palangka Raya
Minggu, 31 Maret 2024 17:08 Wib