Penggemar BTS sebut Charlie Puth 'pansos'

id Charlie Puth,bts,Penggemar BTS sebut Charlie Puth 'pansos'

Penggemar BTS sebut Charlie Puth 'pansos'

Musisi Charlie Puth (ANTARA/Shutterstock)

Jakarta (ANTARA) - Charlie Puth berkomentar di Twitter pada Minggu (5/7) dengan mengajukan permohonan kepada penggemar BTS untuk menjauhinya karena dianggap "berbahaya dan meracuni internet dengan kicauan para fandom".

Puth menanggapi para ARMY (sebutan penggemar BTS) yang memenuhi kolom komentar unggahan TikTok-nya. Beberapa komentar menyebutkan bahwa Puth menggunakan BTS dan Jungkook untuk lebih terkenal atau yang populer disebut panjat sosial, pansos.

Masalah ini membuat bingung penyanyi asal Rumson New Jersey tersebut. Ia lalu memohon kepada BTS untuk gencatan senjata.

"Saya biasanya tidak memikirkan hal-hal seperti ini, tetapi ada sesuatu yang harus dikatakan, saya berusia 28 tahun jadi itu tidak berarti apa-apa bagi saya ketika seseorang yang saya tidak kenal menulis pesan jahat kepada saya mengatakan hal-hal seperti 'Saya menggunakan BTS untuk terkenal'," kata Puth dilansir Variety, Senin.

Baca juga: BTS rayakan wisuda 'online' 'Dear Class of 2020' di YouTube

"Saya tidak tahu maksudnya apa. Saya mencintai mereka dan mereka sangat berbakat," lanjutnya dan unggahan itu diretweet sebanyak 10 ribu kali dalam tiga jam.

Menurut Puth, komentar seperti ini dapat mempengaruhi kesehatan mental dan mengintimidasi.

"Yang saya tahu adalah bahwa 10 tahun yang lalu, bahasa seperti ini yang ditujukan kepada saya akan sangat mempengaruhi saya dengan cara yang sangat negatif. Dan saya memikirkan semua anak kecil di Twitter yang melihat hal-hal seperti ini setiap hari," kata pemilik lagu "We Don't Talk Anymore".

Sebagai kesimpulan, ia kemudian menulis, "Ini mungkin terdengar klise, tapi tolong untuk bersikap lebih baik satu sama lain di sini. Tidak ada lagi yang berteriak tentang omong kosong. Tidak ada yang baik. Kita semua harus saling mencintai lebih baik dari sekarang."

Baca juga: Sumbangan dari BTS untuk #BlackLivesMatter

Penggemar BTS di Twitter pun bereaksi dengan sedikit kebingungan, mengutip perbedaan antara Twitter grup dan penggemar TikTok.

"Hai Charlie. Saya dengan penuh kedewasaan meminta maaf atas nama ARMY. Ini sangat memalukan dan terima kasih sudah menanggapi topik ini dengan dewasa. Semoga Anda masih memiliki pandangan yang baik terhadap BTS. Tidak semua penggemar 100 persen mencerminkan artisnya dan saya yakin Anda mengerti," ujar seorang penggemar dengan akun @melodymostly2.

Baca juga: BTS kembali hadir dalam 'game' pada 2021

Baca juga: Tuai kontroversi, Suga BTS rilis ulang mixtape 'What Do You Think?'

Baca juga: Big Hit cari penerus BTS melalui audisi global