Jakarta (ANTARA) - Istana Buckingham mengonfirmasi pada hari Jumat (19/2) waktu setempat bahwa Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle, tidak akan kembali ke tugas kerajaan, dan Harry akan menyerahkan gelar militer kehormatannya. Keputusan ini membuat perpisahan pasangan itu secara formal dan final dari keluarga kerajaan.
Sebelumnya, ketika Harry dan Meghan meninggalkan kehidupan kerajaan penuh waktu pada awal 2020, disepakati situasinya akan ditinjau setelah setahun.
Sekarang, istana mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasangan yang dikenal sebagai Duke dan Duchess of Sussex, telah memverifikasi "mereka tidak akan kembali sebagai anggota keluarga Kerajaan yang bekerja."
Dikatakan Ratu Elizabeth II telah berbicara dengan Harry dan menegaskan "bahwa dengan menjauh dari pekerjaan Keluarga Kerajaan, tidak mungkin melanjutkan tanggung jawab dan tugas yang datang dengan kehidupan pelayanan publik."
Istana mengatakan penunjukan Harry sebagai kapten jenderal Marinir Kerajaan dan gelar dengan kelompok militer lainnya akan dikembalikan kepada ratu sebelum dibagikan kepada anggota keluarga lainnya.
"Sementara semua sedih dengan keputusan mereka, Duke dan Duchess tetap menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai," kata pernyataan istana.
Aktris Amerika Meghan Markle, mantan bintang drama televisi "Suits', menikahi Harry, cucu Ratu Elizabeth II, di Kastil Windsor pada Mei 2018. Putra mereka, Archie, lahir setahun kemudian.
Pada awal 2020, Meghan dan Harry mengumumkan bahwa mereka berhenti dari tugas kerajaan dan pindah ke Amerika Utara, dengan alasan apa yang mereka katakan sebagai gangguan yang tak tertahankan dan sikap rasis dari media Inggris. Mereka tinggal di Santa Barbara, California dan sedang menunggu kelahiran anak kedua.
Mereka baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan berbicara dengan Oprah Winfrey di acara TV khusus yang akan disiarkan bulan depan.
Seorang juru bicara pasangan itu membalas pesan yang mengatakan bahwa Meghan dan Harry tidak setia pada tugas.
"Seperti yang dibuktikan dengan kerja mereka selama setahun terakhir, Duke dan Duchess of Sussex tetap berkomitmen untuk tugas dan layanan mereka ke Inggris dan di seluruh dunia, dan telah menawarkan dukungan berkelanjutan mereka kepada organisasi yang mereka wakili terlepas dari peran resminya," kata juru bicara itu dalam sebuah pernyataan.
"Kita semua bisa menjalani kehidupan pelayanan. Pelayanan itu universal," demikian Hollywood Reporter dikutip Sabtu.
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Pangeran Harry dan istri putuskan keluar dari kerajaan
Dokumentasi - Pangeran Inggris Harry dan istrinya Meghan, Duchess of Sussex, meninggalkan Canada House di London, Inggris Selasa (7/1/2020). ANTARA/REUTERS/Toby Melville/am.
