Riwayat obrolan yang dapat ditransfer termasuk semua catatan suara, foto, dan percakapan.
Dikutip dari The Verge, Kamis, fitur tersebut diumumkan selama acara peluncuran Samsung yang berlangsung Rabu (11/8), dan pada awalnya akan mencakup transfer dari iOS ke Samsung Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3, serta ponsel Samsung lainnya yang menjalankan Android 10 atau lebih tinggi dalam beberapa minggu mendatang.
Pada akhirnya, fitur ini akan mencakup semua transfer antara ponsel iOS dan Android, meskipun tidak jelas kapan akan tersedia untuk semua perangkat.
Baca juga: Kini foto dan video WhatsApp bisa hilang usai dilihat
Fitur baru ini akan membantu mengatasi salah satu elemen WhatsApp yang paling membuat frustrasi, yaitu tidak bisa secara resmi mentransfer riwayat obrolan antara sistem operasi seluler.
Jika pengguna memilih untuk menggunakan fitur cadangan cloud WhatsApp, maka riwayat obrolan iOS disimpan di iCloud, sementara Android ada di Google Drive, artinya hanya mungkin untuk mentransfer obrolan antar ponsel yang menjalankan sistem operasi yang sama.
Kini, dengan fitur baru, mentransfer riwayat obrolan dapat dilakukan dengan menggunakan kabel fisik Lightning ke USB-C, alih-alih mengirimnya melalui internet.
Sayangnya, jika pengguna pernah mentransfer antara iOS dan Android di masa lalu dan memiliki dua cadangan cloud terpisah, fitur transfer baru tidak akan menggabungkannya menjadi satu riwayat obrolan.
Sebaliknya, WhatsApp menginformasikan bahwa jika penggguna menggunakannya untuk memigrasikan riwayat obrolan dan kemudian mencadangkannya, itu akan menimpa cadangan yang ada.
WhatsApp menolak untuk mengatakan kapan fitur itu mungkin tiba untuk ponsel Android non-Samsung atau kapan fitur tersebut akan memungkinkan transfer dari Android ke iOS.
Baca juga: WhatsApp hadirkan chatbot resmi Olimpiade Tokyo
Baca juga: Fitur baru WhatsApp joinable call untuk panggilan grup
Baca juga: WhatsApp kembangkan fitur kirim video dalam ukuran besar