Jakarta (ANTARA) - Loka pasar digital Tokopedia melihat layanan streaming video bisa membantu usaha lokal memasarkan produk mereka kepada pembeli yang lebih luas.
"Inisiatif ini merupakan upaya kami untuk terus relevan dengan kebutuhan dan perilaku masyarakat di era social commerce, dimana masyarakat cenderung mencari informasi atau inspirasi sambil berbelanja atau sebaliknya," kata Head of Content Marketing Platform Affiliate and Play, Tokopedia, Nirmala Rahmawati Hapsari, dalam keterangan resmi, dikutip Rabu.
Platform tersebut memiliki kanal streaming video Tokopedia Play, yang bisa dimanfaatkan penjual untuk berinteraksi dengan konsumen mereka. Catatan mereka, terdapat peningkatan transaksi sekitar 1,5 kali lipat lewat Tokopedia Play pada kuartal II 2022 dibandingkan kuartal sebelumnya.
Baca juga: GoSend rilis layanan GoSend Car bareng Tokopedia demi dorong UMKM
Fitur tersebut bisa digunakan untuk memberikan konten menarik bagi konsumen, misalnya tayangan memasak, berolahraga dan belanja online lewat siaran langsung (live shopping).
Tokopedia melihat siaran langsung seperti itu memberi banyak manfaat bagi penjual, mereka bisa, antara lain, mendapat peluang promosi, mengenalkan merk, meningkatkan interaksi toko dan penjualan.
Tokopedia Play juga bisa digunakan untuk mengikuti kampanye demi menggaet perhatian calon pembeli.
Tokopedia mencatat kategori yang paling laris pada semester I 2022 adalah rumah tangga, makanan dan minuman, fesyen, kesehatan dan elektronik. Tren tersebut mengilhami inisiatif Hyperlocal, memanfaatkan fitur lokasi, pengguna bisa mencari penjual terdekat dari tempat tinggal mereka.
Fitur ini membantu belanja konsumsi yang lebih efisien karena jarak toko dekat, pembeli bisa mendapatkan ongkos kirim terjangkau. Tokopedia juga melihat cara ini memberikan kesempatan yang sama bagi usaha lokal di berbagai daerah untuk bertumbuh.
Melalui inisiatif ini, menurut platform tersebut, wilayah Asmat, Tual, Jeneponto, Takalar dan Bantaeng mencatatkan jumlah pembeli tertinggi di Tokopedia pada semester I 2022 dibandingkan semester II 2021.
Platform juga melihat peningkatan transaksi yang tinggi pada semester I 2022 di wilayah Pegunungan Bintang, Humbang Hasundutan, Jayawijaya, Takalar dan Keerom.