Citroen munculkan teaser e-C3 jelang peluncuran

Jakarta (ANTARA) - Pabrikan mobil Prancis Citroen memunculkan teaser C3 listrik atau e-C3 secara daring menjelang peluncuran di pasar India.

Citroen e-C3 akan menjadi mobil listrik pertama pembuat mobil tersebut di India, dan kemungkinan besar akan memanfaatkan segmen mobil listrik yang terjangkau, yang sebagian besar belum dimanfaatkan oleh merek mobil di India. Dalam hal ini, Citroen e-C3 akan menantang Tata Tiago listrik.

Citroen masih bungkam tentang harga kendaraan listrik yang akan datang, tetapi harganya bisa terjangkau untuk memikat pembeli. Selain itu, Citroen bertujuan untuk menjaga harga kendaraan listrik ini tetap terkendali dengan lokalisasi 90 persen, seperti yang diungkapkan sebelumnya.

Kendaraan listrik diperkirakan akan diluncurkan pada kuartal pertama tahun kalender ini, dengan perkiraan harganya sekitar 10 lakh rupee hingga 12 lakh rupee (Rp186 juta hingga Rp223 juta).

Berbicara tentang desain, seperti yang disinggung oleh Citroen, mobil ini tampil dengan profil depan yang identik dengan C3 bertenaga bahan bakar konvensional.

Baca juga: Citroen rencanakan produksi lokal C3 pada tahun depan

Terdapat DRL LED ramping disertai dengan lampu depan besar. Kisi-kisi hitam besar berada di tengah fasia depan, yang akan menjadi panel tertutup pada model mendatang.

Terlihat pula garis oranye di sekitar lampu kabut. Gambar penggoda juga mengisyaratkan tema cat dual-tone serta adanya skid plate.

Dalam teaser tersebut tidak banyak diungkapkan fitur yang terdapat dari Citroen e-C3, tetapi diperkirakan mobil itu akan datang dengan fitur-fitur yang ada di varian C3 bensin.

Dalam hal ini, mobil tersebut akan hadir dengan sistem infotainment layar sentuh 26 cm dengan teknologi konektivitas C-Buddy, Apple CarPlay dan Android. Selain itu, juga, akan ada sistem perintah suara yang didukung oleh Apple Siri dan Google Assistant.

Di bagian keselamatan, Citroen e-C3 dapat dilengkapi dengan airbag ganda, ABS dengan EBD, sensor parkir mundur, sistem peringatan kecepatan tinggi, dan sistem penguncian pintu otomatis yang peka terhadap kecepatan. Demikian disiarkan Hindustan Times, Minggu (15/1).