Kuala Pembuang (ANTARA) - Bupati Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Yulhaidir, melalui Asisten II Adhian Noor menyampaikan bahwa tahun 2023 ini ada sembilan desa di aliran Sungai Seruyan bakal teraliri listrik dari PT PLN.
“Adapun sembilan desa tersebut akan terkoneksi dalam dua tahap. Pada tahap pertama, jaringan listrik akan mengaliri enam desa yakni, Desa Tanjung Hanau, Benua Usang, Cempaka Baru, Palingkau, Ulak Batu dan Paren Kecamatan Danau Sembuluh,” kata Adhian di Kuala Pembuang, Selasa.
Untuk tahap kedua, ada tiga desa dialiri listrik PLN yaitu Desa Panyumpa Kecamatan Seruyan Tengah, Tumbang Suei dan Marandang di Kecamatan Seruyan Hulu.
Dia mengatakan, pembangunan jaringan induk interkoneksi oleh Unit Pelaksana Program Pembangunan Ketenagalistrikan (UP3K) Kementerian ESDM dari Desa Lanpasa menuju desa di bantaran sungai Seruyan wilayah Desa Banua Usang sepanjang kurang lebih 15 kilometer akan rampung tahun ini.
“Nantinya, dari jaringan induk Desa Benua Usang tersebut akan diteruskan pembangunan jaringannya menuju lima desa lainnya," katanya.
Baca juga: Tingkatkan sinergitas memenangkan Ganjar, PDI-P Seruyan silaturahmi ke PPP
Adhian Noor juga menceritakan perjalanan panjang Bupati Seruyan Yulhaidir bersama jajarannya di Pemkab Seruyan memperjuangkan listrik agar bisa dinikmati masyarakat di desa-desa yang terisolir.
Bupati Seruyan juga berkoordinasi dengan kementerian ESDM, PT PLN hingga mengajak Perusahaan Besar Swasta Kelapa Sawit (PBS-KS) agar wilayah perkebunannya bisa dilalui jaringan induk interkoneksi menuju perdesaan sepanjang kurang lebih 15 kilometer tanpa ada biaya dari pemerintah.
“Beberapa kali rapat bersama PLN, PBS-KS dipimpin langsung bapak Bupati Yulhaidir hingga terealisasi seperti sekarang. Bapak Bupati Yulhaidir juga sering mengingatkan, karena kalau desa-desa di pinggiran sungai ini tidak diprioritaskan sekarang, kapan lagi," tambahnya.
Dia juga mengapresiasi PBS-KS seperti PT Sawit Mas Nugraha Perdana (PT SMNP), PT Argo Indomas dan PT Rim Capital yang mendukung penuh pemasangan jaringan induk interkoneksi PLN melalui Corporate Social Responsibility (CSR).
"Saat ini sudah mulai pemasangan jaringan, diperkirakan akan nyala berbarengan di enam desa itu, kita juga bersyukur, masyarakat juga sepakat tidak ada ganti rugi lahan di area yang dilalui jaringan induk tersebut,” demikian Adhian Noor.
Baca juga: Disdik Seruyan terus benahi Dapodik
Baca juga: DKPP Seruyan gratiskan pemeriksaan kesehatan hewan kurban
Baca juga: DPRD Seruyan fasilitasi penyelesaian klaim lahan di Pematang Limau
Berita Terkait
Penabrak wanita hamil di daerah ini berhasil diamankan
Jumat, 17 Mei 2024 16:27 Wib
FBIM 2024 Kalteng bertabur artis papan atas, ini jadwalnya
Jumat, 17 Mei 2024 15:40 Wib
Ederson absen pada laga terakhir Manchester City musim ini
Jumat, 17 Mei 2024 6:04 Wib
Ini motif santri di Palangka Raya tega bunuh ustadzahnya
Kamis, 16 Mei 2024 17:34 Wib
Cegah kanker mulut dengan cara ini
Kamis, 16 Mei 2024 15:23 Wib
Ini 8 rekomendasi destinasi wisata yang cocok untuk lakukan slow travel
Rabu, 15 Mei 2024 13:22 Wib
Harga emas Antam hari ini naik Rp8.000 per gram
Rabu, 15 Mei 2024 9:04 Wib
Menkominfo sebut ANTARA Heritage Center dorong lembaga ini semakin maju
Selasa, 14 Mei 2024 13:25 Wib