Jakarta (ANTARA) - Mantan Ketua Umum Partai Golkar 2004-2009 Jusuf Kalla menyebut bahwa ongkos politik untuk dapat menjadi Ketua Umum Partai Golkar bisa mencapai Rp500 miliar hingga Rp600 miliar.
"Kalau sekarang Anda (ingin) menjadi Ketua Golkar, jangan harap kalau Anda tidak punya modal Rp500-600 miliar," kata Jusuf Kalla dalam seminar bertajuk "Pemuda untuk Politik" di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.
Namun, menurutnya hal tersebut tak hanya berlaku di Partai Golkar saja, melainkan juga di partai politik lainnya juga.
"Hampir semua partai begitu, terkecuali partai yang pendirinya masih ada, kayak PDIP, Nasdem," ucap Wakil Presiden RI ke-10 dan 12 itu.
Sebab, kata dia, pemilihan untuk menjadi ketua umum partai politik menelan biaya yang tidak sedikit.
"Tapi partai yang sudah go public, artinya pemilihannya (pemilihan menjadi ketua umum) itu butuh biaya besar," ujar dia.
Sebelumnya, mencuat kabar terkait rencana penyelenggaraan Munaslub Partai Golkar setelah Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam menilai Luhut Binsar Pandjaitan dan Bambang Soesatyo layak menggantikan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum melalui penyelenggaraan Munaslub.
Tiga ormas pendiri Partai Golkar, yakni Kosgoro 1957, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), dan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), juga meminta Airlangga Hartarto mundur dari posisi ketua umum DPP Partai Golkar.
ASementara, Airlangga Hartarto menilai tidak ada rencana penyelenggaraan Munaslub. Dia mendorong pihak-pihak yang ingin mencalonkan diri menjadi pimpinan Partai Golkar menunggu dilaksanakannya Musyawarah Nasional (Munas) pada 2024.
Berita Terkait
Gagal tes masuk TNI, Joni Si Bocah Merah Putih dipanggil ke Kodim
Selasa, 6 Agustus 2024 15:27 Wib
Ganjar Pranowo sepakat dengan JK soal pemimpin harus sabar
Kamis, 11 Januari 2024 12:02 Wib
Tak bisa gabung TPN Ganjar-Mahfud, JK: Saya hargai Ibu Mega sebagai seorang pemimpin baik
Senin, 20 November 2023 14:56 Wib
Jusuf Kalla : Saya pilih pemimpin yang mencintai masjid
Rabu, 15 November 2023 13:41 Wib
Jusuf Kalla nyatakan posisi netral di Pemilu 2024
Senin, 6 November 2023 20:26 Wib
Sulit kalau Pilpres 2024 satu putaran
Rabu, 4 Oktober 2023 19:10 Wib
JK sebut pertemuannya dengan SBY bahas masa depan bangsa
Rabu, 4 Oktober 2023 13:28 Wib
Kalla Kars merilis motor listrik dorong transisi energi
Rabu, 31 Mei 2023 8:34 Wib