Sampit (ANTARA) - Menjelang tahun ajaran baru 2024/2025 warga di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah ramai menjual emas perhiasan yang untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak-anaknya.
Sebulan terakhir ini warga yang menjual emasnya ke toko lumayan banyak, kata pemilik toko emas Mitra Baru di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM), Darsani di Sampit, Rabu.
"Kalau biasanya yang beli dan jual itu seimbang, sebulan terakhir ini justru lebih banyak menjual," ucapnya.
Darsani menyebutkan, tren warga yang menjual emas pada momentum penerimaan peserta didik baru (PPDB) sudah biasa terjadi. Sebab, umumnya para orang tua atau wali murid butuh dana ekstra untuk membeli keperluan sekolah, seperti seragam, tas, buku hingga sepatu.
Jumlah warga yang menjual emas meningkat sekitar 10 persen dibanding hari normal. Jika biasanya jumlah warga yang membeli dan menjual seimbang, sementara ini perbandinganya 40:60 persen.
Emas yang dijual hampir semuanya dalam bentuk perhiasan, seperti cincin, gelang dan kalung. Kebanyakan adalah emas dengan kadar rendah, yakni emas 375 dan emas 420. Sedangkan, emas kadar tinggi seperti emas 999 jarang dijual kembali dalam jangka pendek, karena untuk investasi.
"Karena emas 375 dan emas 420 banyak kembali, sementara ini kami menghentikan dulu pesanan ke sales," imbuhnya.
Darsani menambahkan, situasi ini biasanya bertahan kurang lebih dua bulan sejak sebelum PPDB, kemudian situasi berangsur normal.
Sementara terkait kondisi harga emas, ia menyampaikan saat ini harga masih berfluktuasi namun tidak terlalu signifikan. Terkadang naik sekitar Rp5.000, tapi dalam 2-3 hari turun lagi, kondisi ini sudah biasa terjadi dalam bisnis jual beli emas.
Berikut kisaran daftar harga emas belum termasuk upah di Kota Sampit pada 19 Juni 2024, emas Amerika atau 999 yang setara dengan emas 24 karat berada pada harga Rp1.215.000 per gram, emas 750 setara 17 karat di harga Rp1.010.000 per gram.
Baca juga: Bupati Kotim ingatkan OPD jangan ganggu gugat anggaran gaji pegawai
Selanjutnya, emas 700 setara 16 karat di harga Rp940.000 per gram, emas 420 setara emas 9 karat berada di harga Rp610.000 per gram dan emas 375 setara 8 karat di harga Rp580.000.
Salah seorang pelanggan di Toko Emas Mitra Baru, Aina mengaku khusus datang ke toko emas hari ini untuk menjual perhiasan miliknya. Uang dari penjualan perhiasan tersebut rencananya digunakan untuk membeli keperluan sekolah anaknya.
"Kebetulan tahun ini anak saya masuk SMP, jadi perlu biaya untuk beli seragam dan lain-lain. Mau tidak mau perhiasan di tangan melayang, tapi tidak apa-apa tujuannya beli emas awalnya memang untuk menabung dan dipakai pas perlu," demikian Aina.
Baca juga: Lepas 57 ASN purnatugas, Bupati Kotim sebut setiap orang ada masanya
Baca juga: Bapperida Kotim optimis taman satwa dapat tingkatkan perekonomian masyarakat
Baca juga: Disdik Kotim: Pengawasan PPDB diperketat cegah pungli
Berita Terkait
DLH Kotim bersihkan tumpukan di depo sampah
Rabu, 18 Desember 2024 23:29 Wib
Proyek Seribu Pintu wujud kepedulian Minamas terhadap kesejahteraan karyawan
Rabu, 18 Desember 2024 22:03 Wib
Bupati Kotim instruksikan permudah perizinan investasi
Rabu, 18 Desember 2024 21:47 Wib
Pemkab Kotim minta seluruh aparatur desa didaftarkan jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan
Rabu, 18 Desember 2024 13:30 Wib
Komisi III sebut perlunya terobosan untuk atasi kekurangan dokter di Kotim
Selasa, 17 Desember 2024 21:26 Wib
Pemkab Kotim uji coba Swalayan UMKM Sampit
Selasa, 17 Desember 2024 21:08 Wib
Lapas Sampit laksanakan penandatanganan putusan pengadilan 30 warga binaan
Selasa, 17 Desember 2024 21:02 Wib
Bupati Kotim instruksikan evaluasi target pendapatan
Selasa, 17 Desember 2024 20:39 Wib