Jakarta (ANTARA) -
Penarikan kembali kendaraan Tesla mencakup Model 3, Model S, Model X tertentu dari tahun 2021 hingga 2024, dan Model Y dari tahun 2020 hingga 2024.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat mengumumkan bahwa penarikan kendaraan dilakukan karena ada risiko kegagalan perangkat lunak dalam memberi tahu individu tentang kap mesin yang terlepas.
Kap mesin yang tidak terpasang dengan baik bisa terlepas saat seseorang mengemudi dan itu dapat menghalangi pandangan pengemudi.
Tesla telah mengeluarkan pembaruan perangkat lunak over-the-air yang seharusnya memperbaiki masalah ini.
Baca juga: Samsung hadirkan layanan manajemen energi untuk Tesla
Tesla sudah beberapa kali melakukan penarikan kendaraan sejak awal 2024.
Perusahaan pada Januari menarik 200.000 mobil karena kamera cadangan yang tidak berfungsi dan pada Februari menarik dua juta kendaraan karena teks lampu peringatan yang terlalu kecil.
Selanjutnya, Tesla pada Mei menarik 125.000 kendaraan dengan masalah sabuk pengaman dan pada Juni menarik 12.000 Cybertruck karena kerusakan wiper kaca depan dan trim.
Baca juga: Ini alasan Tesla tunda peluncuran Robotaxi hingga Oktober
Baca juga: Baterai Tesla hanya mampu hasilkan 64 persen setelah 3 tahun pemakaian
Baca juga: Tesla perbarui Model Y dengan daya jelajah 320 mil