Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku tidak mengetahui adanya rapat Badan Legislasi untuk membahas Rancangan Undang-undang tentang Perubahan Keempat atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 2015 atau RUU Pilkada.
“Saya terus terang enggak tahu ini. Tiba-tiba DPR membahas itu. Terus terang saya tidak diberi tahu, saya tidak tahu, dan saya bahkan bertanya-tanya, kenapa kok saya tidak diberi tahu? Sampai hari ini saya enggak tahu,” kata Cak Imin di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (21/8) malam.
Lebih lanjut, ia juga mengaku tidak mengetahui bahwa partai-nya turut menyetujui RUU Pilkada tersebut
“Iya, saya juga tidak tahu. Tidak memberi tahu saya juga. Bahkan, saya tiba-tiba dapat undangan rapat paripurna kalau enggak salah, besok (Kamis, 22/8), saya juga enggak tahu kapan Rapat Paripurnanya itu,” jelasnya.
Sebelumnya, Baleg DPR RI dan pemerintah menyetujui untuk melanjutkan pembahasan RUU Pilkada pada Rapat Paripurna DPR terdekat guna disahkan menjadi undang-undang. Persetujuan itu disepakati dalam Rapat Panitia Kerja (Panja) RUU Pilkada Baleg DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/8).
"Apakah hasil pembahasan RUU tentang Perubahan Keempat atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjadi undang-undang dapat diproses lebih lanjut sesuai peraturan perundang-undangan?" kata Wakil Ketua Baleg DPR RI Achmad Baidowi seraya mengetuk palu tanda persetujuan.
Kesepakatan itu diambil setelah delapan fraksi di Baleg DPR RI menyatakan setuju terhadap pembahasan lebih lanjut RUU Pilkada. Delapan fraksi itu meliputi Fraksi Partai Gerindra, Demokrat, Golkar, PKS, NasDem, PAN, PKB, dan PPP.
Berita Terkait
IKN jadi pertimbangan anggota DPR tak lagi dapat rumah dinas
Sabtu, 5 Oktober 2024 12:56 Wib
Sekda Kobar ingatkan inovasi Bapenda permudah bayar pajak sangat penting
Senin, 30 September 2024 19:13 Wib
Pemerintah daerah diminta perkuat peran generasi muda
Selasa, 24 September 2024 11:26 Wib
Cak Imin mengaku serahkan penentuan jatah menteri ke Prabowo-Gibran
Jumat, 20 September 2024 19:09 Wib
Sidang perdana eks Bupati Kobar Ujang Iskandar terkait korupsi
Jumat, 13 September 2024 13:38 Wib
Geledah rumah Mendes, KPK sita uang tunai dan barang bukti elektronik
Selasa, 10 September 2024 20:18 Wib
Pesawat Super Air Jet Jakarta-Aceh batal mendarat, ini penyebabnya
Jumat, 6 September 2024 16:05 Wib
TNI AU kenalkan sejarah Lanud Iskandar melalui bangunan Heritage Cornelius Willem
Kamis, 5 September 2024 14:35 Wib