Palangka Raya (ANTARA) - PT PLN sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) turut mendukung program strategis Presiden Republik Indonesia dengan menyediakan pasokan listrik andal dalam penyelenggaraan Makan Bergizi Gratis (MBG).
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangan yang diterima di Palangka Raya, Sabtu, menegaskan sebagai BUMN yang diberi mandat menyediakan infrastruktur kelistrikan andal, pihaknya siap mendukung penuh Program MBG yang sejalan dengan komitmen PLN terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
“Seluruh unit kami siap mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. Seluruh petugas kami sudah memastikan keandalan listrik di setiap titik, baik itu di fasilitas produksi makanan bergizi, fasilitas penyimpanan hingga lokasi distribusi,” jelas Darmawan.
Darmawan menambahkan proyeksi beban puncak nasional tertinggi sepanjang tahun 2025 mencapai 50,1 Gigawatt (GW) dengan daya mampu pasok sebesar 52,9 GW, sehingga kondisi sistem kelistrikan nasional masih sangat aman.
“PLN menjamin kebutuhan listrik di lokasi-lokasi SPPG atau Dapur MBG dapat terpenuhi dengan baik. Hal ini meliputi penyediaan infrastruktur kelistrikan, peningkatan kapasitas, hingga pemeliharaan jaringan listrik yang optimal,” tutur Darmawan.
PLN memastikan keandalan suplai listrik di 238 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG di 31 provinsi, dengan total kebutuhan daya lebih dari 4 Megavolt Ampere (MVA).
Baca juga: Presiden resmikan proyek strategis ketenagalistrikan, perkuat ketahanan energi nasional
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan perusahaan BUMN harus mengambil bagian dalam mendukung program-program pemerintah yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Presiden Prabowo telah menekankan pentingnya sinergi lintas sektor termasuk kontribusi aktif BUMN dalam program Makan Bergizi Gratis yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan BUMN memiliki peran strategis sesuai bidangnya,” ucapnya.
Sebagai tindak lanjut, Erick memastikan setiap BUMN, berperan aktif dalam mendukung visi Presiden Prabowo mewujudkan generasi unggul yang sehat dan berdaya saing.
“Kami meminta PLN untuk menyiapkan infrastruktur listrik yang andal sebagai sumber energi bagi SPPG atau Dapur MBG, termasuk menjangkau desa-desa, guna memastikan kelancaran pelayanan program Makan Bergizi Gratis,” ungkap Erick.
Kementerian BUMN, bersama Badan Gizi Nasional, akan membentuk Project Management Office (PMO) untuk mengkoordinasikan peran BUMN yang terlibat, sesuai dengan tugas, wilayah, dan kontribusinya masing-masing. Langkah ini bertujuan memperluas cakupan penerima manfaat program MBG.
Baca juga: Presiden resmikan 37 proyek ketenagalistrikan, termasuk SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara
Baca juga: Electrifying Agriculture PLN wujudkan tranformasi pertanian modern
Baca juga: Pemerintah dan PLN berhasil listriki 99,92 persen desa di Indonesia