Kuala Kapuas (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terus menggencarkan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui program bedah rumah dengan menjadikannya rumah layak huni.
“Program ini adalah instruksi dari Bapak Presiden. Kita harapkan program bedah rumah ini bisa tepat sasaran dan diterima oleh orang yang berhak menerimanya,” kata Gubernur Kalteng Agustiar Sabran di Kuala Kapuas, Rabu.
Hal itu disampaikan oleh orang nomor satu di provinsi setempat, setelah melakukan peninjauan rencana lokasi bedah rumah di Desa Simpang Bunga Tanjung, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas.
Program bedah rumah bertujuan membantu masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni, agar bisa mendapat lingkungan tempat tinggal yang layak, sehat, dan aman.
“Rencananya ada lima puluh unit rumah yang akan dibedah. Rumah yang akan dibedah tersebut sudah masuk kategori tidak layak huni dan terendam air pasang yang cukup tinggi. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat bisa tinggal di tempat yang layak dan lebih sehat,” harapnya.
Baca juga: Festival Literasi Harati diharap memberi inspirasi mencintai buku
Sementara itu usai meninjau rencana lokasi bedah rumah, gubernur beserta rombongan juga meninjau Pelabuhan Batanjung yang merupakan outlet penyaluran hasil pangan Food Estate dari Kapuas ke seluruh wilayah Indonesia.
Gubernur ingin memastikan Pelabuhan Batanjung berfungsi dengan baik dan optimal dalam menyalurkan hasil pangan ke luar Kabupaten Kapuas.
“Tadi sudah kami lihat dan banyak infrastruktur yang masih harus dibenahi demi kelancaran operasional, karena Pelabuhan Batanjung ini merupakan outlet penyaluran hasil pangan yang secara langsung berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah,” demikian Agustiar Sabran.
Turut hadir mendampingi Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo, unsur Forkopimda, para kepala perangkat daerah, serta lainnya.
Baca juga: Kunjungi SMAN 1 Kuala Kapuas, Gubernur berbagi cerita dan berikan motivasi para pelajar
Baca juga: Gubernur Kalteng komitmen wujudkan pembangunan merata hingga daerah pelosok
Baca juga: Berikut penjelasan mengenai logo resmi Hari Jadi ke-68 Kalimantan Tengah