DPRD Kotim dorong segera pembangunan gudang beras modern dan IPP

id dprd kotawaringin timur, komisi II dprd, akhyannoor, gudang modern bulog, ipp bulog, lampuyang, teluk sampit

DPRD Kotim dorong segera pembangunan gudang beras modern dan IPP

Ketua Komisi II DPRD Kotim Akhyannoor (kemeja putih) bersama tim Bulog ketika meninjau lahan yang akan dihibahkan untuk pembangunan gudang modern dan IPP, Kamis (13/11/2025). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Sampit (ANTARA) - Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Akhyannoor mendorong percepatan rencana pembangunan gudang modern dan infrastruktur pasca panen (IPP) di Desa Lampuyang, Kecamatan Teluk Sampit.

“Saya selaku Ketua Komisi II DPRD Kotim yang juga selaras dengan penghibah tanah berharap agar pusat segera membangun gudang beserta IPP,,” kata Akhyannoor di Sampit, Sabtu.

Ia menjelaskan, Kamis (13/11) lalu perwakilan Bulog Kalteng dan Bulog Kantor Cabang Kotim serta dinas terkait telah meninjau langsung lokasi lahan yang disiapkan untuk pembangunan gudang dan IPP tersebut.

Akhyannoor yang turut serta dalam kegiatan itu menyampaikan, lahan yang dimaksud berada di Desa Lampuyang dengan luasan kurang lebih 2,6 hektare. Pasalnya, sebagian lahan sudah bersertifikat hak milik (SHM) dan sisanya masih surat keterangan tanah (SKT).

Lahan tersebut merupakan milik Syafrudin, Kepala Desa Regei Lestari yang dengan sukarela menghibahkan lahannya, dengan catatan Bulog harus memastikan pembangunan gudang dan IPP di lahan tersebut.

“Lahan itu dihibahkan tanpa ada persyaratan ini itu, tetapi keinginan pemilik tanah adalah agar gudang dan IPP itu segera dibangun, jangan sampai lambat karena ini penting untuk menunjang pertanian setempat,” ujarnya.

Baca juga: Kapolres Kotim ingatkan pejabat baru segera bekerja

Ia melanjutkan, berdasarkan keterangan pihak Bulog saat di lokasi, luas lahan tersebut telah memenuhi kebutuhan yang disyaratkan untuk pembangunan gudang modern dan IPP.

Adapun, tahapan yang perlu dilalui saat ini adalah proses hibah lahan dengan melibatkan notaris agar jelas secara hukum dan tidak akan menimbulkan masalah di kemudian hari.

Dalam kesempatan ini, Politisi Partai Gerindra ini mengungkapkan rasa senang sekaligus syukur karena Kotim terpilih sebagai salah satu lokasi pembangunan 100 titik gudang dan IPP yang menjadi program dari Bulog pusat.

Kehadiran gudang modern dan IPP diyakini dapat membantu petani dalam mengelola hasil panen secara lebih efisien, mengurangi risiko kerusakan, pembusukan, atau kehilangan pasca panen akibat jamur dan pelapukan, sehingga kualitas produk tetap terjaga.

Selain mendapat akses ke fasilitas yang lebih baik, penyerapan hasil panen dari petani oleh Bulog bisa lebih efisien, sekaligus menjaga stabilitas harga di tingkat petani.

“Saya bangga dan senang karena Kotim bisa mendapat program ini. Mudah-mudahan kedepannya perekonomian di Desa Lampuyang bisa terangkat, bahkan tidak hanya di Lampuyang tapi perekonomian seluruh wilayah Kotim bisa meningkat,” demikian Akhyannoor.

Baca juga: Lelang terbuka 12 JPT Pratama di Kotim segera digelar

Baca juga: Bupati Kotim tunjuk Yolanda sebagai Plt Kadisdik

Baca juga: Siapkan lahan, Kotim usulkan pembangunan gudang dan pabrik beras modern


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.