Pangkalan Bun (Antara Kalteng) - Bupati Kotawaringin Barat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Indra Sari, Kamis (28/5) untuk mengantisipasi kenaikan harga sembako menjelang bulan suci Ramadhan.

Bupati Ujang Iskandar mendatangi para penjual beras, baik agen maupun pengecer yang ada di Pasar Indra Sari, dan menanyakan kepada pedagang, tentang harga bahan pokok, yang kemungkinan jatuh pada pertengahan bulan Juni ini, dan menanyakan kendala apa saja dalam melakukan aksi jual beli kepada masyarakat.

“Harga kebutuhan pokok saat ini aman dan terkendali, serta belum ada kenaikan yang berarti, hanya ada beberapa barang yang terjadi kenaikan seperti bawang merah dan bawang putih naik sekitar 6-7 persen, namun yang lain belum ada kenaikan dan kebutuhan beras menjelang Ramadhan cukup dan tidak perlu dikhawatirkan,” ungkapUjang Iskandar usai melakukan sidak.

Pada kesempatan yang sama Bupati juga mengatakan bahwa Kotawaringin Barat aman dari beredarnya beras oplosan sintetis yang lagi marak dipublikasikan media, baik cetak maupun elektronik, setelah dilakukan pantauan di beberapa tempat baik di pasar maupun gudang penyimpanan.

Maraknya pemberitaan beras oplosan sintetis rupanya membuat keraguan dari Pemerintah Daerah tentang beredarnya beras di pasar tradisional, karena Kotawaringin Barat ini merupakan pintu masuk barang sembako maupun barang lainnya yang berasal dari lain pulau.


Pewarta :
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024