Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah telah membentuk Tim Sapu Bersih Pungutan Liar untuk melakukan tugas pemberantasan pungutan liar di wilayah tersebut.

"Harapannya Tim Saber Pungli ini dapat langsung bekerja dengan baik dan maksimal untuk memberantas pungli," kata Bupati Seruyan Sudarsono usai mengukuhkan Satgas Tim Saber Pungli di Kuala Pembuang, Jumat.

Tim Saber Pungli Seruyan yang terdiri dari unsur kepolisian, TNI, kejaksaan, inspektorat serta sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lain di lingkup Pemkab Seruyan diketuai oleh Wakapolres Seruyan Komisaris Polis (Kompol) Mulkaifin.

"Karena Tim Saber Pungli ini lintas sektoral maka diharapkan tim ini dapat bekerja optimal sesuai cara kerja yakni, intelijen, pencegahan, penindakan dan yustisi," katanya.

Sudarsono menjelaskan, praktik pungli telah menjadi rahasia umum, dan terjadi bukan hanya di Seruyan, tapi hampir seluruh pemerintahan daerah di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya laporan yang masuk hingga ke Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

"Hingga akhirnya Presiden Joko Widodo membuat paket kebijakan hukum pertama berupa pembentukan Satgas Saber Pungli untuk menangani masalah pungli ini," katanya.

Menurutnya, praktik pungli memang sangat rawan terjadi di pemerintahan serta instansi lain yang bersentuhan langsung dengan kepentingan pelayanan masyarakat, seperti di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Perhubungan, atau Badan Pelayanan Perizinan Terpadu.

"Pungli dengan berbagai macam bentuknya memang telah merusak sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sehingga merusak citra baik pemerintah di masyarakat," katanya.

Dia berharap, Tim Saber Pungli dapat memberantas pungli secara tegas, efektif, efisien dan dapat menimbulkan efek jera terhadap para pelaku pungli.

"Besar harapan kita, tim ini nanti dapat bekerja maksimal untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi serta fungsi pelayanan publik di seluruh wilayah Seruyan," katanya.


Pewarta : Fahrian Adriannoor
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024