Muara Teweh (Antara Kalteng) - Polres Barito Utara, Kalimantan Tengah, melakukan pembinaan dan penyuluhan di sekolah-sekolah di Muara Teweh dalam rangka membentuk generasi muda yang mempunyai wawasan kebangsaan yang tinggi dan bebas dari ancaman penyalahgunaan narkoba serta obat-obat terlarang lainnya dan radikalisme.
"Saya minta semua siswa-siswi untuk senantiasa meningkatkan iman kepada Allah SWT dengan melaksanakan ibadah-ibadah-Nya sesuai dengan tuntunan dan ajaran agama masing-masing," kata Kapolres Barito Utara, AKBP Tato Pamungkas Suyono di SMAN 1 Muara Teweh, Rabu.
Kapolres juga meminta siswa untuk meningkatkan prestasi dengan belajar yang rajin dan semangat, selalu disiplin baik dalam beribadah, belajar serta mantaati aturan-aturan sekolah yang telah ditetapkan.
"Terpenting lagi hindari dan jauhi narkoba dan sejenisnya termasuk merokok, jangan sekali-sekali siswa-siswi mencobanya serta terkait radikalisme," kata Kapolres dihadapan siswa-siswi.
Kegiatan pembinaan dan penyuluhan tersebut secara serentak diadakan Polres Barito Utara dengan sasaran sekolah baik itu SLTP maupun SLTA diantaranya SMA Negeri 1 Muara Teweh, SMKN 1 Muara Teweh, SMAN 2 Muara Teweh dan SMPN 1 Muara Teweh.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Muara Teweh Razikinnor mengucapkan terima kasih kepada rombongan Kapolres Barito Utara yang sudah berkunjung dan menyatakan mendukung pembentukan Gerakan Anti Narkoba (Gempar) pelajar dan mahasiswa yang dilakukan oleh Polres Barito Utara.
"Itu sudah kita aplikasikan sebelum Gempar itu ada, karena sistem perkembangan dini untuk bahaya-bahaya narkoba dan hal lainnya," kata dia.
Ia berharap arahan Kapolres bisa menjadi cambuk siswa-siswi SMAN 1 Muara Teweh, karena sekolah itu ditunjuk sebagai sekolah rujukan yang berarti merupakan cikal bakal sekolah model.
"Dengan adanya dukungan pihak kepolisian ini, serta mengantisipasi segala suatu yang ada di sekolah ini, sehingga nantinya mereka merupakan generasi penerus Kabupaten Barito Utara," ujarnya.
"Saya minta semua siswa-siswi untuk senantiasa meningkatkan iman kepada Allah SWT dengan melaksanakan ibadah-ibadah-Nya sesuai dengan tuntunan dan ajaran agama masing-masing," kata Kapolres Barito Utara, AKBP Tato Pamungkas Suyono di SMAN 1 Muara Teweh, Rabu.
Kapolres juga meminta siswa untuk meningkatkan prestasi dengan belajar yang rajin dan semangat, selalu disiplin baik dalam beribadah, belajar serta mantaati aturan-aturan sekolah yang telah ditetapkan.
"Terpenting lagi hindari dan jauhi narkoba dan sejenisnya termasuk merokok, jangan sekali-sekali siswa-siswi mencobanya serta terkait radikalisme," kata Kapolres dihadapan siswa-siswi.
Kegiatan pembinaan dan penyuluhan tersebut secara serentak diadakan Polres Barito Utara dengan sasaran sekolah baik itu SLTP maupun SLTA diantaranya SMA Negeri 1 Muara Teweh, SMKN 1 Muara Teweh, SMAN 2 Muara Teweh dan SMPN 1 Muara Teweh.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Muara Teweh Razikinnor mengucapkan terima kasih kepada rombongan Kapolres Barito Utara yang sudah berkunjung dan menyatakan mendukung pembentukan Gerakan Anti Narkoba (Gempar) pelajar dan mahasiswa yang dilakukan oleh Polres Barito Utara.
"Itu sudah kita aplikasikan sebelum Gempar itu ada, karena sistem perkembangan dini untuk bahaya-bahaya narkoba dan hal lainnya," kata dia.
Ia berharap arahan Kapolres bisa menjadi cambuk siswa-siswi SMAN 1 Muara Teweh, karena sekolah itu ditunjuk sebagai sekolah rujukan yang berarti merupakan cikal bakal sekolah model.
"Dengan adanya dukungan pihak kepolisian ini, serta mengantisipasi segala suatu yang ada di sekolah ini, sehingga nantinya mereka merupakan generasi penerus Kabupaten Barito Utara," ujarnya.