Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Pembangunan dua proyek jembatan yang melintasi Sungai Barito menggunakan dana tahun jamak (multiyears) di kabupaten Barito Utara, Kalteng mulai tahun anggaran 2019 merupakan skala prioritas pemeritah daerah setempat.
"Dua jembatan yang dibangun itu antara lain jembatan yang menghubungkan Desa Sikan ke Kelurahan Tumpung Laung Kecamatan Montallat dan dari Muara Teweh menuju Desa Lemo Kecamatan Teweh Tengah," kata Bupati Barito Utara (Barut), H Nadalsyah menyampaikan jawaban terhadap rancangan peraturan daerah (Raperda) APBD 2019 pada rapat paripurna di gedung DPRD setempat di Muara Teweh, Rabu.
Menurut Nadalsyah pembangunan jembatan Desa Sikan - Kelurahan Tumpung Laung urgensinya untuk percepatan pembangunan ekonomi dan sosial dari beberapa desa di wilayah Kecamatan Montallat dan sekitarnya.
Sedangkan untuk jembatan Muara Teweh - Desa Lemo dibangun untuk mempercepat akses jalan darat antar kecamatan dan alternatif jalan menuju ibukota Provinsi Kalteng di Palangka Raya.
"Kami harapkan pembangunan dua jembatan ini berjalan sesuai rencana sehingga selesai tepat waktu yang ditentukan," katanya.
Pada kesempatan itu Bupati Nadalsyah juga menjelaskan terkait dengan pertanyaan skala prioritas APBD tahun depan pada sektor pendidikan, kesehatan dan pekerjaan umum dengan masalah jalan yang rusak. jembatan yang terancam putus, keterbatasan pelayanan dasar kesehatan, kekurangan tenaga medis dan para medis.
Selain itu kekurangan tenaga guru, ruang kelas rusak, rumah dinas guru rusak serta kurangnya fasilitas komputer dan lainnya.
Dapat dijelaskan bahwa sektor pendidikan, kesehatan dan pekerjaan umum tersebut merupakan sektor riil yang menjadi prioritas pembangunan daerah sehingga perlu alokasi anggaran yang besar.
"Alokasi anggaran yang besar tersebut pada 2019 nanti memang akan digunakan untuk meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan dasar di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur jalan maupun jembatan dan akan dilakukan secara bertahap," ujar Nadalsyah.
Rapat paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Set Enus Y Mebas dan dihadiri Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Sekda H Jainal Abidin serta pejabat lainnya.
"Dua jembatan yang dibangun itu antara lain jembatan yang menghubungkan Desa Sikan ke Kelurahan Tumpung Laung Kecamatan Montallat dan dari Muara Teweh menuju Desa Lemo Kecamatan Teweh Tengah," kata Bupati Barito Utara (Barut), H Nadalsyah menyampaikan jawaban terhadap rancangan peraturan daerah (Raperda) APBD 2019 pada rapat paripurna di gedung DPRD setempat di Muara Teweh, Rabu.
Menurut Nadalsyah pembangunan jembatan Desa Sikan - Kelurahan Tumpung Laung urgensinya untuk percepatan pembangunan ekonomi dan sosial dari beberapa desa di wilayah Kecamatan Montallat dan sekitarnya.
Sedangkan untuk jembatan Muara Teweh - Desa Lemo dibangun untuk mempercepat akses jalan darat antar kecamatan dan alternatif jalan menuju ibukota Provinsi Kalteng di Palangka Raya.
"Kami harapkan pembangunan dua jembatan ini berjalan sesuai rencana sehingga selesai tepat waktu yang ditentukan," katanya.
Pada kesempatan itu Bupati Nadalsyah juga menjelaskan terkait dengan pertanyaan skala prioritas APBD tahun depan pada sektor pendidikan, kesehatan dan pekerjaan umum dengan masalah jalan yang rusak. jembatan yang terancam putus, keterbatasan pelayanan dasar kesehatan, kekurangan tenaga medis dan para medis.
Selain itu kekurangan tenaga guru, ruang kelas rusak, rumah dinas guru rusak serta kurangnya fasilitas komputer dan lainnya.
Dapat dijelaskan bahwa sektor pendidikan, kesehatan dan pekerjaan umum tersebut merupakan sektor riil yang menjadi prioritas pembangunan daerah sehingga perlu alokasi anggaran yang besar.
"Alokasi anggaran yang besar tersebut pada 2019 nanti memang akan digunakan untuk meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan dasar di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur jalan maupun jembatan dan akan dilakukan secara bertahap," ujar Nadalsyah.
Rapat paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Set Enus Y Mebas dan dihadiri Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Sekda H Jainal Abidin serta pejabat lainnya.