Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Barito Timur, Kalimantan Tengah, Nursulistio meminta 39 orang anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang baru dilantik mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan sebaik-baiknya.
"Mampu melaksanakan tugas dengan menjaga integritas, bebas intervensi dan profesional dalam bekerja," kata Nursulistio di Tamiang Layang, Minggu.
Menurut politisi Partai Golongan Karya itu, bersama dengan PPK maka proses tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng 2020 bisa disukseskan. Bahkan, sekalipun ada kekurangan anggota PPK, KPU Bartim tetap melaksanakan tahapan Pilgub Kalteng sebagaimana mestinya dan ada kerjasama. KPU selaku penyelenggara diharapkan mempersiapkan dengan sebaik-baiknya.
"Kami mohon kepada KPU Bartim untuk mempersiapkannya dengan sebaik-baiknya. Kami sebagai unsur pemerintah siap membantu dan mendukung apapun kira-kira yang diperlukan untuk kesuksesan dalam penyelenggaraan pemilu," kata Nursulistio.
Baca juga: KPU minta dukungan Pemkab Bartim sukseskan pilkada 2020
Sementara itu, Ketua KPU Bartim Andi Amiyanu Gandrung mengatakan, tahapan Pilgub di Bartim saat ini masuk pada tahapan rekrutmen PPK dan panitia pemungutan suara (PPS).
"Untuk PPK sudah kita laksanakan dan pelantikan. Agar suksesnya pelaksanaan pilgub kalteng, kami sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama semua pihak," kata Andi.
Terpisah, Kapolres Bartim AKBP Hafidh Susilo Herlambang menjamin pelaksanaan pilgub Kalteng di Bartim berjalan aman, tertib dan kondusif. Polres Bartim selaku siap melaksanakan pengamanan terbaik, untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat juga nanti dalam masa pilgub nantinya.
Pemetaan terkait kerawanan pemilu telah dilaksanakan, hingga saat ini terbilang aman dan kondusif. Personel telah memiliki kesiapan pengamanan dengan ditunjang sarana dan prasarana yang memadai.
"Kami juga lebih intens berkomunikasi dan koordinasi dengan KPU Bartim selaku penyelenggara pemilu, terlebih lagi yang berkait pengamanan pilgub 2020," demikian Hafidh.
Baca juga: Pemkab Bartim diminta fokus tingkatkan PAD
Baca juga: Perceraian di Bartim didominasi gugatan istri
"Mampu melaksanakan tugas dengan menjaga integritas, bebas intervensi dan profesional dalam bekerja," kata Nursulistio di Tamiang Layang, Minggu.
Menurut politisi Partai Golongan Karya itu, bersama dengan PPK maka proses tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng 2020 bisa disukseskan. Bahkan, sekalipun ada kekurangan anggota PPK, KPU Bartim tetap melaksanakan tahapan Pilgub Kalteng sebagaimana mestinya dan ada kerjasama. KPU selaku penyelenggara diharapkan mempersiapkan dengan sebaik-baiknya.
"Kami mohon kepada KPU Bartim untuk mempersiapkannya dengan sebaik-baiknya. Kami sebagai unsur pemerintah siap membantu dan mendukung apapun kira-kira yang diperlukan untuk kesuksesan dalam penyelenggaraan pemilu," kata Nursulistio.
Baca juga: KPU minta dukungan Pemkab Bartim sukseskan pilkada 2020
Sementara itu, Ketua KPU Bartim Andi Amiyanu Gandrung mengatakan, tahapan Pilgub di Bartim saat ini masuk pada tahapan rekrutmen PPK dan panitia pemungutan suara (PPS).
"Untuk PPK sudah kita laksanakan dan pelantikan. Agar suksesnya pelaksanaan pilgub kalteng, kami sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama semua pihak," kata Andi.
Terpisah, Kapolres Bartim AKBP Hafidh Susilo Herlambang menjamin pelaksanaan pilgub Kalteng di Bartim berjalan aman, tertib dan kondusif. Polres Bartim selaku siap melaksanakan pengamanan terbaik, untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat juga nanti dalam masa pilgub nantinya.
Pemetaan terkait kerawanan pemilu telah dilaksanakan, hingga saat ini terbilang aman dan kondusif. Personel telah memiliki kesiapan pengamanan dengan ditunjang sarana dan prasarana yang memadai.
"Kami juga lebih intens berkomunikasi dan koordinasi dengan KPU Bartim selaku penyelenggara pemilu, terlebih lagi yang berkait pengamanan pilgub 2020," demikian Hafidh.
Baca juga: Pemkab Bartim diminta fokus tingkatkan PAD
Baca juga: Perceraian di Bartim didominasi gugatan istri