Jakarta (ANTARA) - Sandal jepit bisa dibilang favorit semua orang. Selain nyaman, memakai sandal jepit juga anti-ribet. Namun kini, sandal jepit tak hanya dipakai karena alasan kenyamanannya tapi juga sudah menjadi bagian dari fashion statement yang membuat berbusana agar tetap trendi.
Dengan bahan yang beragam mulai dari karet, nilon, spons, hingga sintetis, sandal jepit hadir memenuhi kebutuhan masyarakat.
Meski demikian ada tiga hal yang perlu diperhatikan untuk pengguna sandal jepit sehingga menemukan alas kaki yang nyaman seperti yang dibagikan oleh Fipper dalam keterangannya, Minggu:
Baca juga: Modis tapi ramah lingkungan? Coba sandal jepit dari alga
1. Masalah Otot Kaki
Dokter spesialis kesehatan kaki atau yang dikenal juga sebagai Pediatri mengungkapkan salah satu gangguan kesehatan kaki diakibatkan dari tidak tepatnya pemilihan alas kaki.
Alas kaki dengan sol tipis dan keras berisiko menyebabkan stres pada urat dan nyeri di bagian tulang kering karena otot-otot di area betis memanjang serta dapat menyebabkan kaki mudah lelah dan cedera.
Oleh karena itu, pilihlah sandal yang memiliki bantal empuk serta nyaman untuk pemakaian sehari- hari sehingga terhindar dari cedera kaki.
2.Menimbulkan Bakteri dan Jamur Pada Kaki
Bakteri dan jamur rupanya dapat muncul dari pemilihan bahan sandal jepit yang tidak baik.
Bakteri serta jamur yang ada di sandal dapat muncul jika lingkungan sekitar kotor, lembap,dan tidak terawat.
Untuk menghindari hal itu pilihlah sandal jepit yang berbahan anti bakteri dan mudah dicuci sehingga kaki anda bisa bebas dari penyakit kaki seperti jamuran hingga iritasi akibat bakteri.
3.Kerusakan Lingkungan
Tidak hanya kantong plastik, sandal berbahan tertentu yang tidak mudah terurai rupanya berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan.
Maka dari itu, pilihlah sandal jepit yang tahan lama sehingga selain memiliki kegunaan menjadi alas kaki yang nyaman juga memperkecil potensi menjadi limbah yang dapat merusak bumi.
Fipper sebagai merek sandal yang sudah dikenal global pun hadir untuk menjawab tiga hal yang harus diperhatikan agar alas kaki yang digunakan dapat bermanfaat secara tepat.
"Sandal Fipper dapat mendukung gaya tiap orang dengan berbagai pilihan warna dan model yang membuat tiap orang yang memakainya lebih outstanding. Selain kenyamanan, kami percaya bahwa produk yang kami hasilkan perlu memperhatikan lingkungan. Oleh karena itu, sandal Fipper sangat ramah lingkungan karena bersifat biodegradable," ujar Direktur Fipper William Budi dalam keterangannya.
Dalam momentum kolaborasi beraama Shopeepay, anda bisa mendapatkan sandal Fipper dengan voucher cashback 100 persen lewat aplikasi Shopee.
Melalui fitur Deals, anda bisa mencari cabang terdekat Fipper dan membeli sandal dengan Shopeepay sebagai metode pembayaran di kasir untuk mendapatkan promo menarik itu.
Dengan bahan yang beragam mulai dari karet, nilon, spons, hingga sintetis, sandal jepit hadir memenuhi kebutuhan masyarakat.
Meski demikian ada tiga hal yang perlu diperhatikan untuk pengguna sandal jepit sehingga menemukan alas kaki yang nyaman seperti yang dibagikan oleh Fipper dalam keterangannya, Minggu:
Baca juga: Modis tapi ramah lingkungan? Coba sandal jepit dari alga
1. Masalah Otot Kaki
Dokter spesialis kesehatan kaki atau yang dikenal juga sebagai Pediatri mengungkapkan salah satu gangguan kesehatan kaki diakibatkan dari tidak tepatnya pemilihan alas kaki.
Alas kaki dengan sol tipis dan keras berisiko menyebabkan stres pada urat dan nyeri di bagian tulang kering karena otot-otot di area betis memanjang serta dapat menyebabkan kaki mudah lelah dan cedera.
Oleh karena itu, pilihlah sandal yang memiliki bantal empuk serta nyaman untuk pemakaian sehari- hari sehingga terhindar dari cedera kaki.
2.Menimbulkan Bakteri dan Jamur Pada Kaki
Bakteri dan jamur rupanya dapat muncul dari pemilihan bahan sandal jepit yang tidak baik.
Bakteri serta jamur yang ada di sandal dapat muncul jika lingkungan sekitar kotor, lembap,dan tidak terawat.
Untuk menghindari hal itu pilihlah sandal jepit yang berbahan anti bakteri dan mudah dicuci sehingga kaki anda bisa bebas dari penyakit kaki seperti jamuran hingga iritasi akibat bakteri.
3.Kerusakan Lingkungan
Tidak hanya kantong plastik, sandal berbahan tertentu yang tidak mudah terurai rupanya berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan.
Maka dari itu, pilihlah sandal jepit yang tahan lama sehingga selain memiliki kegunaan menjadi alas kaki yang nyaman juga memperkecil potensi menjadi limbah yang dapat merusak bumi.
Fipper sebagai merek sandal yang sudah dikenal global pun hadir untuk menjawab tiga hal yang harus diperhatikan agar alas kaki yang digunakan dapat bermanfaat secara tepat.
"Sandal Fipper dapat mendukung gaya tiap orang dengan berbagai pilihan warna dan model yang membuat tiap orang yang memakainya lebih outstanding. Selain kenyamanan, kami percaya bahwa produk yang kami hasilkan perlu memperhatikan lingkungan. Oleh karena itu, sandal Fipper sangat ramah lingkungan karena bersifat biodegradable," ujar Direktur Fipper William Budi dalam keterangannya.
Dalam momentum kolaborasi beraama Shopeepay, anda bisa mendapatkan sandal Fipper dengan voucher cashback 100 persen lewat aplikasi Shopee.
Melalui fitur Deals, anda bisa mencari cabang terdekat Fipper dan membeli sandal dengan Shopeepay sebagai metode pembayaran di kasir untuk mendapatkan promo menarik itu.