Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting mengaku akan meningkatkan fokus permainan di babak 16 besar setelah dipastikan lolos mewakili Grup J di Olimpiade Tokyo 2020.
Kepastian lolosnya Ginting dari fase penyisihan Grup J didapat setelah memetik kemenangan kedua dengan mengalahkan atlet Komite Olimpiade Rusia Sergey Sirant 21-12 21-10 di pertandingan yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Rabu.
"Saya senang bisa mengendalikan permainan sejak awal sampai selesai dan tetap mempertahankan fokus. Hal ini sangat penting karena di pertandingan berikutnya akan tambah ketat karena lawan juga semakin tangguh," kata Ginting dalam keterangan resmi Komite Olimpiade Indonesia, Rabu.
Baca juga: Gregoria Mariska akui tak gentar hadapi Ratchanok Intanon pada 16 besar
Pebulu tangkis peringkat lima dunia ini mengaku bersyukur bisa menuntaskan pertandingan dengan baik dan tidak mengalami cedera.
Peraih medali perunggu Asian Games 2018 ini menguasai pertandingan sejak awal dan tidak memberikan celah pada Sirant untuk mengembangkan permainan. Ginting tak membuang banyak waktu dan mengakhiri perlawanan atlet Rusia dalam waktu 35 menit.
Di fase gugur, Ginting akan menghadapi atlet tuan rumah Kanta Tsuneyama, yang saat ini memimpin grup I. Kedua atlet ini sudah saling berhadapan sejak turnamen junior dan pertemuan terakhir terjadi di Kejuaraan Dunia 2018, yang dimenangkan oleh Tsuneyama.
Baca juga: Minions tersingkir dari Olimpiade Tokyo
Berada di peringkat lima, secara teori Ginting lebih unggul dari pada Tsuneyama yang duduk di peringkat 13. Tapi, bagi Ginting saat ini semua berada di posisi yang sama.
"Nanti saya dan pelatih akan melihat video permainan terakhir lawan dan dari situ saya bisa mendapatkan gambaran. Meskipun terakhir bertemu tahun 2018, pasti ada kelebihan yang harus diantisipasi dan kekurangan yang harus saya perhatikan. Ini menjadi catatan bagi saya untuk mempersiapkan diri," kata Ginting.
Baca juga: Pertandingan belum usai, Hendra/Ahsan mengaku belum lega meski juarai Grup D
Kepastian lolosnya Ginting dari fase penyisihan Grup J didapat setelah memetik kemenangan kedua dengan mengalahkan atlet Komite Olimpiade Rusia Sergey Sirant 21-12 21-10 di pertandingan yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Rabu.
"Saya senang bisa mengendalikan permainan sejak awal sampai selesai dan tetap mempertahankan fokus. Hal ini sangat penting karena di pertandingan berikutnya akan tambah ketat karena lawan juga semakin tangguh," kata Ginting dalam keterangan resmi Komite Olimpiade Indonesia, Rabu.
Baca juga: Gregoria Mariska akui tak gentar hadapi Ratchanok Intanon pada 16 besar
Pebulu tangkis peringkat lima dunia ini mengaku bersyukur bisa menuntaskan pertandingan dengan baik dan tidak mengalami cedera.
Peraih medali perunggu Asian Games 2018 ini menguasai pertandingan sejak awal dan tidak memberikan celah pada Sirant untuk mengembangkan permainan. Ginting tak membuang banyak waktu dan mengakhiri perlawanan atlet Rusia dalam waktu 35 menit.
Di fase gugur, Ginting akan menghadapi atlet tuan rumah Kanta Tsuneyama, yang saat ini memimpin grup I. Kedua atlet ini sudah saling berhadapan sejak turnamen junior dan pertemuan terakhir terjadi di Kejuaraan Dunia 2018, yang dimenangkan oleh Tsuneyama.
Baca juga: Minions tersingkir dari Olimpiade Tokyo
Berada di peringkat lima, secara teori Ginting lebih unggul dari pada Tsuneyama yang duduk di peringkat 13. Tapi, bagi Ginting saat ini semua berada di posisi yang sama.
"Nanti saya dan pelatih akan melihat video permainan terakhir lawan dan dari situ saya bisa mendapatkan gambaran. Meskipun terakhir bertemu tahun 2018, pasti ada kelebihan yang harus diantisipasi dan kekurangan yang harus saya perhatikan. Ini menjadi catatan bagi saya untuk mempersiapkan diri," kata Ginting.
Baca juga: Pertandingan belum usai, Hendra/Ahsan mengaku belum lega meski juarai Grup D