Sampit (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menegaskan komitmen mereka sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam hal perekonomian, terlebih di tengah pandemi COVID-19 yang masih terjadi.
"Kami selaku mitra strategis pemerintah terus berupaya membantu, khususnya dalam penguatan ekonomi," kata Ketua Kadin Kotawaringin Timur, Susilo di Sampit, Jumat.
Salah satu yang dilakukan Kadin, kata Susilo adalah mengajak investor untuk berinvestasi di Kotawaringin Timur. Tujuannya agar masuknya investasi membawa dampak positif bagi perekonomian daerah dan masyarakat.
Seperti hari ini, Susilo mendampingi investor bertemu bupati. Investor dari Jakarta tersebut tertarik berinvestasi pada bidang pengelolaan sampah di Sampit.
Rencana investasi ini murni dari investor. Konsep pengelolaannya adalah memanfaatkan sampah menjadi bahan bangunan dan barang bermanfaat lainnya.
Menurut Susilo, bupati menyambut positif jika ada investor yang ingin berinvestasi dalam bidang pengelolaan sampah. Kehadiran investasi diharapkan dapat menunjang percepatan pembangunan ekonomi.
Susilo mengaku sepakat dengan pernyataan bupati bahwa Kadin harus menjadi garda terdepan sebagai mitra pemerintah daerah dalam hal ekonomi, khususnya informasi-informasi strategis tentang ekonomi.
Baca juga: Zuriat Datu Kalampayan isyaratkan kubah di Ujung Pandaran direlokasi
Kadin bersyukur karena bupati juga berkomitmen akan bersinergi dengan Kadin dalam pengembangan sektor ekonomi daerah. Susilo berharap sinergi ini akan berjalan efektif sehingga membawa manfaat besar bagi daerah dan masyarakat.
"Pemda membentuk beberapa Perusda. Kadin akan terlibat langsung dalam membantu mengembangkan dan memberikan informasi terkait pengembangan leading sektor usahanya," demikian Susilo.
Susilo mengakui, pandemi COVID-19 menimbulkan dampak luar biasa pada hampir semua sektor, tidak terkecuali ekonomi. Kelesuan perekonomian berdampak pula terhadap kesejahteraan masyarakat sehingga menimbulkan imbas yang luas.
Perlu peran semua pihak untuk menangani pandemi COVID-19 maupun dampak yang ditimbulkannya. Kadin berupaya membantu pemerintah untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi agar perekonomian masyarakat kembali stabil.
Baca juga: 225 ton beras disalurkan bantu warga terdampak COVID-19 di Kotim
"Kami selaku mitra strategis pemerintah terus berupaya membantu, khususnya dalam penguatan ekonomi," kata Ketua Kadin Kotawaringin Timur, Susilo di Sampit, Jumat.
Salah satu yang dilakukan Kadin, kata Susilo adalah mengajak investor untuk berinvestasi di Kotawaringin Timur. Tujuannya agar masuknya investasi membawa dampak positif bagi perekonomian daerah dan masyarakat.
Seperti hari ini, Susilo mendampingi investor bertemu bupati. Investor dari Jakarta tersebut tertarik berinvestasi pada bidang pengelolaan sampah di Sampit.
Rencana investasi ini murni dari investor. Konsep pengelolaannya adalah memanfaatkan sampah menjadi bahan bangunan dan barang bermanfaat lainnya.
Menurut Susilo, bupati menyambut positif jika ada investor yang ingin berinvestasi dalam bidang pengelolaan sampah. Kehadiran investasi diharapkan dapat menunjang percepatan pembangunan ekonomi.
Susilo mengaku sepakat dengan pernyataan bupati bahwa Kadin harus menjadi garda terdepan sebagai mitra pemerintah daerah dalam hal ekonomi, khususnya informasi-informasi strategis tentang ekonomi.
Baca juga: Zuriat Datu Kalampayan isyaratkan kubah di Ujung Pandaran direlokasi
Kadin bersyukur karena bupati juga berkomitmen akan bersinergi dengan Kadin dalam pengembangan sektor ekonomi daerah. Susilo berharap sinergi ini akan berjalan efektif sehingga membawa manfaat besar bagi daerah dan masyarakat.
"Pemda membentuk beberapa Perusda. Kadin akan terlibat langsung dalam membantu mengembangkan dan memberikan informasi terkait pengembangan leading sektor usahanya," demikian Susilo.
Susilo mengakui, pandemi COVID-19 menimbulkan dampak luar biasa pada hampir semua sektor, tidak terkecuali ekonomi. Kelesuan perekonomian berdampak pula terhadap kesejahteraan masyarakat sehingga menimbulkan imbas yang luas.
Perlu peran semua pihak untuk menangani pandemi COVID-19 maupun dampak yang ditimbulkannya. Kadin berupaya membantu pemerintah untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi agar perekonomian masyarakat kembali stabil.
Baca juga: 225 ton beras disalurkan bantu warga terdampak COVID-19 di Kotim