Sampit (ANTARA) - Komandan Korem 102/Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya memerintahkan jajarannya di Kalimantan Tengah untuk selalu mengutamakan rakyat dalam melakukan kegiatan apapun, khususnya dalam membantu mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi masyarakat.
"Kalau pribadimu yang sukses, itu bukan hal luar biasa. Yang harus kita lakukan adalah bagaimana supaya kegiatan-kegiatan yang kita jalankan membawa manfaat besar bagi kepentingan masyarakat," kata Putrajaya di Sampit, Rabu.
Penegasan itu disampaikannya saat memberikan arahannya ketika berkunjung ke Kodim 1015/Sampit. Selain disambut Dandim 1015/Sampit Letkol Czi Akhmad Safari, turut hadir Bupati Halikinnor bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah setempat.
Dalam kunjungan perdana ini, Putra memberi motivasi kepada jajarannya di Kodim 1015/Spt. Kodim 1015/Spt ini membawahi tiga kabupaten yaitu Kotawaringin Timur, Seruyan dan Katingan.
Untuk menjaga teritorialnya, Kodim 1015/Spt diperkuat 19 Koramil. Perlu upaya keras jajaran Kodim 1015/Spt dalam menjalankan tugas karena tiga kabupaten ini memiliki wilayah sangat luas dengan geografis yang cukup rumit.
Putra mengingatkan jajarannya untuk tidak mengutamakan kepentingan pribadi. Kepentingan rakyat harus diutamakan dan marwah kesatuan juga harus dijaga dengan baik.
Secara khusus dia memotivasi Babinsa yang menurutnya merupakan ujung tombak TNI dalam melayani rakyat. Dia meminta Babinsa melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk rakyat.
Baca juga: Layanan paspor mobile Kantor Imigrasi Sampit disambut antusias warga
"Contohnya di Kotawaringin Timur ini sebagian sembako masih didatangkan dari Pulau Jawa. Dalam kondisi ini, Babinsa diharapkan bisa menggerakkan masyarakat untuk menangkap peluang ini. Tapi ingat, bekerja harus ikhlas," ujar Putra.
Putra juga menekankan pentingnya memiliki kemampuan komunikasi sosial. Jika komunikasi sosial tidak benar maka kekuatan bersama rakyat tidak bisa didapatkan. Begitu pula jika pengabdian tidak tulus dan ikhlas maka tidak akan bisa mendapatkan dukungan masyarakat.
"Babinsa harus mampu menguasai wilayahnya dan dicintai oleh rakyat. Temuilah rakyatmu. Hiduplah bersama mereka. Mulailah dari apa yang mereka miliki karena rakyat adalah ibu kandung TNI," demikian Putrajaya.
Sementara itu kunjungan ini juga diisi penyerahan bantuan untuk sejumlah pondok pesantren dan tokoh agama. Kegiatan ditutup dengan berfoto bersama.
Baca juga: Kantor Imigrasi Sampit gelar tabur bunga mengenang jasa pahlawan
"Kalau pribadimu yang sukses, itu bukan hal luar biasa. Yang harus kita lakukan adalah bagaimana supaya kegiatan-kegiatan yang kita jalankan membawa manfaat besar bagi kepentingan masyarakat," kata Putrajaya di Sampit, Rabu.
Penegasan itu disampaikannya saat memberikan arahannya ketika berkunjung ke Kodim 1015/Sampit. Selain disambut Dandim 1015/Sampit Letkol Czi Akhmad Safari, turut hadir Bupati Halikinnor bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah setempat.
Dalam kunjungan perdana ini, Putra memberi motivasi kepada jajarannya di Kodim 1015/Spt. Kodim 1015/Spt ini membawahi tiga kabupaten yaitu Kotawaringin Timur, Seruyan dan Katingan.
Untuk menjaga teritorialnya, Kodim 1015/Spt diperkuat 19 Koramil. Perlu upaya keras jajaran Kodim 1015/Spt dalam menjalankan tugas karena tiga kabupaten ini memiliki wilayah sangat luas dengan geografis yang cukup rumit.
Putra mengingatkan jajarannya untuk tidak mengutamakan kepentingan pribadi. Kepentingan rakyat harus diutamakan dan marwah kesatuan juga harus dijaga dengan baik.
Secara khusus dia memotivasi Babinsa yang menurutnya merupakan ujung tombak TNI dalam melayani rakyat. Dia meminta Babinsa melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk rakyat.
Baca juga: Layanan paspor mobile Kantor Imigrasi Sampit disambut antusias warga
"Contohnya di Kotawaringin Timur ini sebagian sembako masih didatangkan dari Pulau Jawa. Dalam kondisi ini, Babinsa diharapkan bisa menggerakkan masyarakat untuk menangkap peluang ini. Tapi ingat, bekerja harus ikhlas," ujar Putra.
Putra juga menekankan pentingnya memiliki kemampuan komunikasi sosial. Jika komunikasi sosial tidak benar maka kekuatan bersama rakyat tidak bisa didapatkan. Begitu pula jika pengabdian tidak tulus dan ikhlas maka tidak akan bisa mendapatkan dukungan masyarakat.
"Babinsa harus mampu menguasai wilayahnya dan dicintai oleh rakyat. Temuilah rakyatmu. Hiduplah bersama mereka. Mulailah dari apa yang mereka miliki karena rakyat adalah ibu kandung TNI," demikian Putrajaya.
Sementara itu kunjungan ini juga diisi penyerahan bantuan untuk sejumlah pondok pesantren dan tokoh agama. Kegiatan ditutup dengan berfoto bersama.
Baca juga: Kantor Imigrasi Sampit gelar tabur bunga mengenang jasa pahlawan