Cara cegah 'stretch mark' sejak awal kehamilan

Rabu, 16 Februari 2022 14:08 WIB

Jakarta (ANTARA) - Ahli dermatologi dr. Dia Febrina, Sp.KK mengatakan stretch mark tidak dapat hilang secara sempurna, namun ibu hamil dapat mencegahnya sejak awal kehamilan, yakni saat mulai memasuki trimester kedua.

"Boleh banget dimulai sejak masuk trimester kedua sampai nanti pas melahirkan boleh berlanjut, supaya perutnya tetap mulus setelah melahirkan," kata Dia saat diskusi virtual, Rabu.

Diketahui, stretch mark merupakan guratan bekas peregangan kulit yang muncul di area perut, paha, pinggul, payudara, lengan atas, dan punggung bagian bawah, dan sering melanda ibu hamil bahkan kondisinya semakin parah setelah melahirkan. Meski tidak berbahaya, stretch mark membuat banyak perempuan tidak percaya diri.

Baca juga: Kurangi stretch mark dengan masker ini

Saat memilih produk untuk mengatasi stretch mark, Dia mengingatkan untuk memperhatikan kandungan yang dipakai.

"Saat terjadi stretch mark, kolagen itu menipis. Jadi, dibutuhkan krim untuk merangsang timbulnya kolagen seperti Vitamin A topical, silikon, Vitamin C. Niacinamide juga bisa membantu untuk mengurangi merah-merahnya," ujar Dia.

"Kandungan lainnya yang bisa membantu ada glycolic acid, coconut oil. Kemudian alpha bisabolol juga yang bisa membantu mendinginkan dan mengurangi iritasi, ini membantu ibu hamil yang merasa gatal saat mengalami stretch mark," lanjutnya.

Selain menggunakan produk untuk memudarkan stretch mark, Dia juga mengatakan pentingnya pijatan di area stretch mark saat hamil.

"Pijatan saat kehamilan itu berdasarkan penelitian bisa membantu supaya stretch mark tidak bertambah banyak. Dielus perutnya sambil dipijat pakai krim atau stretch mark serum, itu juga bisa membantu," imbuh Dia.

Dia melanjutkan, hasil terapi dapat lebih maksimal jika stretch mark masih berwarna kemerahan (tahap akut). Namun, jika sudah berwarna putih, maka stretch mark lebih sulit dipudarkan (tahap kronis).

"Jadi misalnya yang masih merah itu langsung diberikan krim stretch mark, itu bisa membantu sekali untuk memudarkan dan tidak menjadi putih nantinya," ujar Dia.

Sebagai informasi, kehamilan bukan satu-satunya penyebab munculnya stretch mark. Stretch mark juga dapat timbul karena penambahan berat badan, obesitas, sindrom chusing, riwayat keluarga, pubertas, dan penggunaan steroid dalam jangka panjang.

Baca juga: Ini Tips Hamil Bebas Stretch Marks

Baca juga: Tips hilangkan selulit

Pewarta : Suci Nurhaliza
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Semifinal Piala FA: Pelatih ingin Coventry nikmati momen langka saat hadapi MU

20 April 2024 15:27 Wib

Mark Zuckerberg : Meta Quest 3 lebih baik ketimbang Vision Pro

15 February 2024 16:01 Wib

Mark Zuckerberg beberkan rencana masa depan Meta

29 January 2024 13:13 Wib

Aplikasi e-katalog tutup celah 'mark-up' di proses pengadaan

17 November 2023 16:22 Wib

Mark Zuckerberg kenalkan sejumlah fitur baru Threads

10 August 2023 11:09 Wib, 2023
Terpopuler

Jenazah pemancing asal Jakarta ditemukan di Pantai Ujung Pandaran

Kabar Daerah - 29 October 2024 17:18 Wib

DPRD Kotim harap perubahan APBD menyentuh semua kepentingan masyarakat

DPRD Kotawaringin Timur - 31 October 2024 5:17 Wib

Pemprov Kalteng dukung upaya pelestarian bahasa dan sastra daerah

Kabar Daerah - 01 November 2024 6:25 Wib

1.358 lulusan UMPR siap terjun langsung dalam pembangunan daerah

Dunia Pendidikan - 02 November 2024 16:15 Wib

Pastikan pelayanan prima, Polda Kalteng hadirkan Ade Rai edukasi kebugaran tubuh

Kabar Daerah - 04 November 2024 14:35 Wib