Presiden Jokowi : Gunakan bansos untuk modal usaha

Rabu, 13 April 2022 12:55 WIB

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada masyarakat penerima bantuan sosial (bansos) di Pasar Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, agar menggunakan bantuan tersebut untuk tambahan modal usaha, bukan untuk membeli barang lainnya seperti telepon genggam (HP).

"Ini untuk apa ibu-ibu? Untuk tambahan modal usaha. Ingat jangan untuk beli HP," kata Presiden Jokowi di sela memberikan bantuan, Rabu, sebagaimana keterangan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.

"Nggak, Pak," jawab ibu-ibu yang menerima bantuan tersebut.

Bantuan yang diserahkan Presiden, antara lain, Bantuan Modal Kerja (BMK) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng kepada para peserta Program Keluarga Harapan (PKH).

Selain membagikan BMK dan BLT Minyak Goreng, Presiden juga memberikan bantuan serupa untuk para pedagang kaki lima dan para pedagang pasar.

Baca juga: Mensos sampaikan realisasi penyaluran bansos program PEN capai 97,98 persen

Sejumlah pedagang yang menerima bantuan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Presiden. Mereka mengaku akan memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya.

"Buat nambah modal. Terima kasih banyak bantuannya, semoga sehat selalu Pak Jokowi," ujar seorang pedagang bernama Masinah.

Hal senada juga diungkapkan Maemunah, seorang pedagang gorengan. Ia mengaku sangat senang berjumpa dengan Presiden Jokowi. Ia pun mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.

"Seumur-umur baru lihat Pak Presiden (secara langsung). Saking senangnya, semalam nggak bisa tidur sama sekali," ujar Maemunah.

Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan di Pasar Harjamukti yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis, Sekretaris Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Robben Rico, dan Kepala Pasar Harjamukti Suwira.

Baca juga: Pemda diminta percepat pencairan bansos memasuki akhir tahun

Baca juga: Komisi II DPRD Bartim studi banding dana hibah bansos ke Balangan

Baca juga: Tersangka kasus perkosaan santri diduga selewengkan dana bansos

Pewarta : Indra Arief Pribadi
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Posyandu diminta maksimalkan penanganan stunting

17 December 2024 12:52 Wib

Masyarakat Palangka Raya diminta pilih angkutan umum resmi saatlibur nataru

10 December 2024 16:40 Wib

Orang tua diminta awasi anak dalam penggunaan media sosial

07 December 2024 17:33 Wib

Pemerintah diminta perbanyak pelatihan penunjang UMKM

12 November 2024 15:06 Wib

Legislator Palangka Raya minta sosialisasi hak pilih gencar dilaksanakan

09 November 2024 16:53 Wib
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 18 December 2024 12:17 Wib

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib