Pulang Pisau (ANTARA) - Suasana haru mewarnai prosesi pemakaman Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Timur Masrawan beserta keluarga yang menjadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal di ruas Jalan Trans Kalimantan Desa Sakakajang Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Pantauan di rumah duka Senin (18/7/2022), sebelum jenazah Masrawan bersama tiga anggota keluarganya itu dibawa ke Masjid Nurul Iman untuk dishalatkan, ratusan pelayat masih berdatangan untuk memberikan ucapan duka dan doa kepada almarhum.
Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang didampingi Sekretaris Daerah Tony Harisinta dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) datang ke rumah duka untuk ikut memberikan doa dan penghormatan terakhir kepada almarhum yang pernah menjabat sebagai Kepala Kemenag Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2008-2013.
Sekitar pukul 09.00 WIB, usai dishalatkan keempat jenazah langsung dibawa ke TPU Pasar Kamis di Jalan Panunjung Tarung Kelurahan Pulang Pisau Kecamatan Kahayan Hilir untuk dimakamkan.
Jenazah Masrawan pertama diturunkan ke liang lahat, disusul jenazah Halaliyah (istri), Hamsah (ibu mertua Masrawan), dan Mahfuzhiansyah (anak Masrawan) ke dalam satu liang lahat.
Kesedihan nampak pada keluarga dan kedua anak almarhum dalam prosesi pemakaman. Pukul 10.45 WIB prosesi pemakaman selesai dilaksanakan.
Kepala Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah Noor Fahmi yang ikut hadir dalam prosesi pemakaman mengungkapkan belasungkawa dan berduka cita yang mendalam kepada almarhum dan seluruh keluarga yang ditinggalkan.
Baca juga: Masrawan berjasa tinggalkan semboyan STMJ di Kanwil Kemenag Kaltim
Baca juga: Mantan Kakanwil Kamenag Kalteng kecelakaan, enam orang meninggal
“Selama beliau pada waktu menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Kalteng sebelumnya telah banyak kenangan dan kegiatan yang telah dilakukan,” kata Noor Fahmi.
Seluruh jajaran Kanwil Kemenag Kalteng, kata Noor Fahmi, berduka yang sangat mendalam atas meninggalnya almarhum dan keluarga serta teriring doa agar almarhum diberikan tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Keluarga yang ditinggalkan diharapkan bisa tabah dan sabar dalam menerima cobaan ini.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Kalimantan Timur Mohlis mewakili jajaran mengucapkan duka yang mendalam. Seluruh pegawai setempat merasa kehilangan sosok kepemimpinan seperti almarhum Masrawan.
“Beliau adalah sosok yang ramah, senang siraturahmi, senang membahagiakan seluruh staf di lingkungan kerja, mudah bergaul dan sangat merakyat. Kami bersaksi bahwa beliau adalah orang yang baik,” ucap Mohlis didampingi Pembimas Hindu Agung Raka Ardita.
Saat mendapat berita terkait meninggalnya Masrawan dalam kecelakaan, terang Mohlis, awalnya seluruh jajaran Kanwil Kemenag Kaltim tidak percaya. Namun ternyata kabar duka itu memang terjadi. Semua berharap almarhum beserta keluarga di sisi yang layak oleh Allah SWT.
Kecelakaan tunggal itu merenggut nyawa Masrawan dan lima anggota keluarganya pada Minggu (17/7) pagi. Jenazah Masrawan bersama istri, anak dan mertuanya dimakamkan di Kabupaten Pulang Pisau, sedangkan jenazah menantu dan cucunya dimakamkan di Kabupaten Kapuas.
Baca juga: Jenazah Kakanwil Kemenag Kaltim dan keluarga disambut haru ratusan pelayat
Baca juga: Polisi jelaskan dugaan penyebab kecelakaan menewaskan Kakanwil Kemenag Kaltim dan keluarga
Baca juga: Dinas Kesehatan Pulang Pisau temukan 16 kasus teridentifikasi HIV/AIDS
Pantauan di rumah duka Senin (18/7/2022), sebelum jenazah Masrawan bersama tiga anggota keluarganya itu dibawa ke Masjid Nurul Iman untuk dishalatkan, ratusan pelayat masih berdatangan untuk memberikan ucapan duka dan doa kepada almarhum.
Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang didampingi Sekretaris Daerah Tony Harisinta dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) datang ke rumah duka untuk ikut memberikan doa dan penghormatan terakhir kepada almarhum yang pernah menjabat sebagai Kepala Kemenag Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2008-2013.
Sekitar pukul 09.00 WIB, usai dishalatkan keempat jenazah langsung dibawa ke TPU Pasar Kamis di Jalan Panunjung Tarung Kelurahan Pulang Pisau Kecamatan Kahayan Hilir untuk dimakamkan.
Jenazah Masrawan pertama diturunkan ke liang lahat, disusul jenazah Halaliyah (istri), Hamsah (ibu mertua Masrawan), dan Mahfuzhiansyah (anak Masrawan) ke dalam satu liang lahat.
Kesedihan nampak pada keluarga dan kedua anak almarhum dalam prosesi pemakaman. Pukul 10.45 WIB prosesi pemakaman selesai dilaksanakan.
Kepala Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah Noor Fahmi yang ikut hadir dalam prosesi pemakaman mengungkapkan belasungkawa dan berduka cita yang mendalam kepada almarhum dan seluruh keluarga yang ditinggalkan.
Baca juga: Masrawan berjasa tinggalkan semboyan STMJ di Kanwil Kemenag Kaltim
Baca juga: Mantan Kakanwil Kamenag Kalteng kecelakaan, enam orang meninggal
“Selama beliau pada waktu menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Kalteng sebelumnya telah banyak kenangan dan kegiatan yang telah dilakukan,” kata Noor Fahmi.
Seluruh jajaran Kanwil Kemenag Kalteng, kata Noor Fahmi, berduka yang sangat mendalam atas meninggalnya almarhum dan keluarga serta teriring doa agar almarhum diberikan tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Keluarga yang ditinggalkan diharapkan bisa tabah dan sabar dalam menerima cobaan ini.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Kalimantan Timur Mohlis mewakili jajaran mengucapkan duka yang mendalam. Seluruh pegawai setempat merasa kehilangan sosok kepemimpinan seperti almarhum Masrawan.
“Beliau adalah sosok yang ramah, senang siraturahmi, senang membahagiakan seluruh staf di lingkungan kerja, mudah bergaul dan sangat merakyat. Kami bersaksi bahwa beliau adalah orang yang baik,” ucap Mohlis didampingi Pembimas Hindu Agung Raka Ardita.
Saat mendapat berita terkait meninggalnya Masrawan dalam kecelakaan, terang Mohlis, awalnya seluruh jajaran Kanwil Kemenag Kaltim tidak percaya. Namun ternyata kabar duka itu memang terjadi. Semua berharap almarhum beserta keluarga di sisi yang layak oleh Allah SWT.
Kecelakaan tunggal itu merenggut nyawa Masrawan dan lima anggota keluarganya pada Minggu (17/7) pagi. Jenazah Masrawan bersama istri, anak dan mertuanya dimakamkan di Kabupaten Pulang Pisau, sedangkan jenazah menantu dan cucunya dimakamkan di Kabupaten Kapuas.
Baca juga: Jenazah Kakanwil Kemenag Kaltim dan keluarga disambut haru ratusan pelayat
Baca juga: Polisi jelaskan dugaan penyebab kecelakaan menewaskan Kakanwil Kemenag Kaltim dan keluarga
Baca juga: Dinas Kesehatan Pulang Pisau temukan 16 kasus teridentifikasi HIV/AIDS