Sampit (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Rambat mengajak seluruh masyarakat setempat untuk turut memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
"Kita patut bersyukur karena pandemi COVID-19 sudah melandai sehingga tahun ini kita bisa merayakan HUT RI, tentu dengan tetap waspada. Mari kita ramai-ramai menyemarakkan HUT RI ini," kata Rambat di Sampit, Senin.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini sangat antusias menghadiri berbagai undangan kegiatan perayaan HUT RI. Seperti Minggu (14/9), dia berbaur dengan warga Perumahan Arjuno untuk mengikuti jalan sehat bersama.
Dia mengapresiasi kekompakan warga setempat dalam melaksanakan kegiatan itu. Selain wujud kecintaan terhadap tanah air, ini juga menunjukkan kebersamaan yang tinggi selalu terjaga di antara masyarakat.
Menurut Rambat, tidak berlebihan jika masyarakat merayakan HUT RI. Ini sebagai salah satu bentuk upaya mengenang jasa para pahlawan yang telah berkorban jiwa dan raga untuk meraih kemerdekaan ini.
Baca juga: Lima pegawai Pemkab Kotim terancam sanksi pemecatan akibat narkoba
Untuk itu dia mengajak masyarakat memeriahkan perayaan HUT RI. Berbagai cara bisa dilakukan seperti memasang bendera, umbul-umbul dan lampion serta menggelar berbagai lomba.
Dia mendukung upaya pemerintah daerah dalam mengajak masyarakat menyemarakkan perayaan HUT RI. Salah satunya adalah dengan membagikan 60.000 lembar bendera merah putih kepada masyarakat.
"Seperti yang sering dikatakan Pak Bupati Halikinnor, kita jangan hanya melihat benderanya, tetapi kita maknai sebagai salah satu cara untuk mengenang dan menghargai jasa-jasa para pahlawan kita," tegas Rambat.
Rambat menambahkan, berbagai kegiatan yang digelar tersebut tidak hanya sebagai acara hiburan dan wujud cinta tanah air, tetapi juga menjadi momen untuk meningkatkan hubungan harmonis di tengah-tengah masyarakat.
Kebersamaan ini sangat penting agar masyarakat juga bersama-sama menjaga situasi daerah agar selalu aman dan kondusif.
Baca juga: Banyak perusahaan belum merealisasikan bantuan perbaikan jalan lingkar selatan
Baca juga: Wabup Kotim promosikan pariwisata kepada rombongan Tour Gabungan
Baca juga: Pelajar jadi pengedar, Legislator Kotim sebut dunia pendidikan darurat narkoba
"Kita patut bersyukur karena pandemi COVID-19 sudah melandai sehingga tahun ini kita bisa merayakan HUT RI, tentu dengan tetap waspada. Mari kita ramai-ramai menyemarakkan HUT RI ini," kata Rambat di Sampit, Senin.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini sangat antusias menghadiri berbagai undangan kegiatan perayaan HUT RI. Seperti Minggu (14/9), dia berbaur dengan warga Perumahan Arjuno untuk mengikuti jalan sehat bersama.
Dia mengapresiasi kekompakan warga setempat dalam melaksanakan kegiatan itu. Selain wujud kecintaan terhadap tanah air, ini juga menunjukkan kebersamaan yang tinggi selalu terjaga di antara masyarakat.
Menurut Rambat, tidak berlebihan jika masyarakat merayakan HUT RI. Ini sebagai salah satu bentuk upaya mengenang jasa para pahlawan yang telah berkorban jiwa dan raga untuk meraih kemerdekaan ini.
Baca juga: Lima pegawai Pemkab Kotim terancam sanksi pemecatan akibat narkoba
Untuk itu dia mengajak masyarakat memeriahkan perayaan HUT RI. Berbagai cara bisa dilakukan seperti memasang bendera, umbul-umbul dan lampion serta menggelar berbagai lomba.
Dia mendukung upaya pemerintah daerah dalam mengajak masyarakat menyemarakkan perayaan HUT RI. Salah satunya adalah dengan membagikan 60.000 lembar bendera merah putih kepada masyarakat.
"Seperti yang sering dikatakan Pak Bupati Halikinnor, kita jangan hanya melihat benderanya, tetapi kita maknai sebagai salah satu cara untuk mengenang dan menghargai jasa-jasa para pahlawan kita," tegas Rambat.
Rambat menambahkan, berbagai kegiatan yang digelar tersebut tidak hanya sebagai acara hiburan dan wujud cinta tanah air, tetapi juga menjadi momen untuk meningkatkan hubungan harmonis di tengah-tengah masyarakat.
Kebersamaan ini sangat penting agar masyarakat juga bersama-sama menjaga situasi daerah agar selalu aman dan kondusif.
Baca juga: Banyak perusahaan belum merealisasikan bantuan perbaikan jalan lingkar selatan
Baca juga: Wabup Kotim promosikan pariwisata kepada rombongan Tour Gabungan
Baca juga: Pelajar jadi pengedar, Legislator Kotim sebut dunia pendidikan darurat narkoba