Tamiang Layang (ANTARA) - Salah seorang warga Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Devinna (49) memuji air ledeng atau air yang bersumber dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) setempat, semakin bersih dan jernih.
"Sekarang air dari PDAM sudah nyaman dipergunakan untuk keperluan sehari-hari seperti mencuci, mandi dan membersihkan sayuran hingga memasak," kata Devi di Tamiang Layang, Minggu.
Menurutnya, dirinya bersama keluarga dan tetangganya merasa senang dengan air yang bersih dan jernih karena juga lebih sehat.
Wanita dengan anak empat ini mengharapkan air ledeng yang bersih dan jernih ini tetap dipertahankan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Kalau airnya bersih dan jernih seperti ini pasti juga sehat," singkat devi.
Terpisah, Plt Direktur PDAM Barito Timur Bunyamin menerangkan, pihaknya saat ini terus melakukan pembenahan-pembenahan dalam meningkatkan pelayanan dan kualitas air yang didistribusikan kepada masyarakat.
"Kami berkomitmen kami dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat, utamanya memenuhi kebutuhan air bersih warga," kata Bunyamin.
Dirinya pun optimis peningkatan pelayanan dan kualitas air, akan memberikan atau sangat berpengaruh positif bagi masyarakat Barito Timur.
Baca juga: Nakes RSUD Tamiang Layang mulai terima vaksin penguat dosis kedua
Pembenahan kualitas air dilaksanakan sejumlah IKK seperti IKK Jaar, IKK Tamiang Layang, IKK Hayaping, IKK Bentot, hingga IKK Ampah sehingga warga di Kecamatan Dusun Timur, Dusun Tengah, Awang, Benua Lima, Patangkep Tutui dan lainnya bisa menikmati air bersih.
Pembenahan juga difokuskan pada IKK Jaar agar waktu operasional bisa lebih lama. Pembenahan akan dilakukan dengan pembangunan dan penambahan volume pada reservoir dan pompa intake.
"Tujuan pembenahan ini dilakukan agar ada keseimbangan antara pendistribusian air bersih kepada pelanggan dengan masuknya pasokan air baku sehingga operasional bisa lebih lama," demikian Bunyamin.
Baca juga: Bupati Bartim evaluasi kinerja pejabat baru dilantik
Baca juga: Pemkab Bartim rancang penanggulangan masalah stunting secara konvergensi
"Sekarang air dari PDAM sudah nyaman dipergunakan untuk keperluan sehari-hari seperti mencuci, mandi dan membersihkan sayuran hingga memasak," kata Devi di Tamiang Layang, Minggu.
Menurutnya, dirinya bersama keluarga dan tetangganya merasa senang dengan air yang bersih dan jernih karena juga lebih sehat.
Wanita dengan anak empat ini mengharapkan air ledeng yang bersih dan jernih ini tetap dipertahankan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Kalau airnya bersih dan jernih seperti ini pasti juga sehat," singkat devi.
Terpisah, Plt Direktur PDAM Barito Timur Bunyamin menerangkan, pihaknya saat ini terus melakukan pembenahan-pembenahan dalam meningkatkan pelayanan dan kualitas air yang didistribusikan kepada masyarakat.
"Kami berkomitmen kami dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat, utamanya memenuhi kebutuhan air bersih warga," kata Bunyamin.
Dirinya pun optimis peningkatan pelayanan dan kualitas air, akan memberikan atau sangat berpengaruh positif bagi masyarakat Barito Timur.
Baca juga: Nakes RSUD Tamiang Layang mulai terima vaksin penguat dosis kedua
Pembenahan kualitas air dilaksanakan sejumlah IKK seperti IKK Jaar, IKK Tamiang Layang, IKK Hayaping, IKK Bentot, hingga IKK Ampah sehingga warga di Kecamatan Dusun Timur, Dusun Tengah, Awang, Benua Lima, Patangkep Tutui dan lainnya bisa menikmati air bersih.
Pembenahan juga difokuskan pada IKK Jaar agar waktu operasional bisa lebih lama. Pembenahan akan dilakukan dengan pembangunan dan penambahan volume pada reservoir dan pompa intake.
"Tujuan pembenahan ini dilakukan agar ada keseimbangan antara pendistribusian air bersih kepada pelanggan dengan masuknya pasokan air baku sehingga operasional bisa lebih lama," demikian Bunyamin.
Baca juga: Bupati Bartim evaluasi kinerja pejabat baru dilantik
Baca juga: Pemkab Bartim rancang penanggulangan masalah stunting secara konvergensi