Buntok (ANTARA) - Anggota DPRD Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Nurul Hikmah meminta sekaligus mengharapkan aparatur pemerintah desa dapat lebih kreatif dalam mengelola dan memanfaatkan dana desa (DD), agar kemajuan pembangunan di desanya masing-masing dapat terwujud.
"Gunakanlah Dana Desa sesuai dengan mekanismenya dalam upaya terus memajukan pembangunan desanya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat masing-masing," kata Nurul Hikmah di Buntok, Senin.
Selain itu, menurut dia, dalam pengelolaannya jangan hanya bergantung pada ketersediaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) saja, melainkan dapat memanfaatkan peluang-peluang lain yang mampu meningkatkan pendapatan asli desa (PADes).
"Peluang lainnya seperti pengoptimalan potensi sumber daya alam sebagai pendapatan asli desa serta peningkatan sumber daya manusia,” ucap politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Barito Selatan itu.
Dikatakannya, hal itu mengingat, seluruh desa di Kabupaten Barito Selatan memiliki potensi untuk terus dikembangkan untuk dijadikan produk unggulan yang mampu meningkatkan pendapatan dan memajukan pembangunan di desanya masing-masing.
"Tinggal bagaimana menjalankan sistem pengelolaan dan mengembangkannya dan yang terpenting tertib administrasi, supaya lebih baik lagi kedepannya," terang ketua DPC PPP Barito Selatan ini.
Dia mengatakan, apabila pengelolaannya dilakukan secara efektif dan efisien, maka pelaksanaan pembangunan akan berjalan dengan baik sesuai harapan masyarakat.
Baca juga: Pj Bupati Barsel minta PNS amalkan Panca Prasetya Korpri
Sedangkan untuk anggaran lanjut dia, hendaknya dialokasikan untuk infrastruktur, dan penyediaan sarana prasarana serta penunjang program desa seperti jalan, pasar, balai pertemuan, dan fasilitas umum lainnya.
Nurul Hikmah juga mengimbau agar aparatur desa terus mengembangkan potensi diri. Hal itu bertujuan supaya anggaran pembangunan didukung dengan sistem administrasi dan pelaporan keuangan yang lebih baik.
"Dengan pengembangan potensi diri, diharapkan dapat menghindari temuan yang menjadikan aparatur tersandung permasalahan hukum," demikian Nurul Hikmah.
Baca juga: Anggota Korpri Barsel diminta melayani masyarakat sepenuh hati
Baca juga: Pj Bupati: Porkab 2022 ajang tingkatkan prestasi olahraga Barsel
Baca juga: 2023 Pemkab Barsel fokus percepat penghapusan kemiskinan ekstrem
"Gunakanlah Dana Desa sesuai dengan mekanismenya dalam upaya terus memajukan pembangunan desanya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat masing-masing," kata Nurul Hikmah di Buntok, Senin.
Selain itu, menurut dia, dalam pengelolaannya jangan hanya bergantung pada ketersediaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) saja, melainkan dapat memanfaatkan peluang-peluang lain yang mampu meningkatkan pendapatan asli desa (PADes).
"Peluang lainnya seperti pengoptimalan potensi sumber daya alam sebagai pendapatan asli desa serta peningkatan sumber daya manusia,” ucap politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Barito Selatan itu.
Dikatakannya, hal itu mengingat, seluruh desa di Kabupaten Barito Selatan memiliki potensi untuk terus dikembangkan untuk dijadikan produk unggulan yang mampu meningkatkan pendapatan dan memajukan pembangunan di desanya masing-masing.
"Tinggal bagaimana menjalankan sistem pengelolaan dan mengembangkannya dan yang terpenting tertib administrasi, supaya lebih baik lagi kedepannya," terang ketua DPC PPP Barito Selatan ini.
Dia mengatakan, apabila pengelolaannya dilakukan secara efektif dan efisien, maka pelaksanaan pembangunan akan berjalan dengan baik sesuai harapan masyarakat.
Baca juga: Pj Bupati Barsel minta PNS amalkan Panca Prasetya Korpri
Sedangkan untuk anggaran lanjut dia, hendaknya dialokasikan untuk infrastruktur, dan penyediaan sarana prasarana serta penunjang program desa seperti jalan, pasar, balai pertemuan, dan fasilitas umum lainnya.
Nurul Hikmah juga mengimbau agar aparatur desa terus mengembangkan potensi diri. Hal itu bertujuan supaya anggaran pembangunan didukung dengan sistem administrasi dan pelaporan keuangan yang lebih baik.
"Dengan pengembangan potensi diri, diharapkan dapat menghindari temuan yang menjadikan aparatur tersandung permasalahan hukum," demikian Nurul Hikmah.
Baca juga: Anggota Korpri Barsel diminta melayani masyarakat sepenuh hati
Baca juga: Pj Bupati: Porkab 2022 ajang tingkatkan prestasi olahraga Barsel
Baca juga: 2023 Pemkab Barsel fokus percepat penghapusan kemiskinan ekstrem