Pangkalan Bun (ANTARA) - Menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terjadi peningkatan jumlah penumpang kapal laut yang berangkat dari Pelabuhan Panglima Utar, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Pada musim libur Natal dan Tahun Baru 2023 peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan kapal ke Pulau Jawa mencapai sekitar 10 persen, ujar Manajer Kantor Cabang PT Dharma Lautan Utama Kumai Agus Suprianto di Kumai, Jumat.
"Iya peningkatan jumlah penumpang mencapai 10 persen, dan kebanyakan penumpang liburan menuju ke Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah," ujarnya
Dijelaskan Agus, untuk hari normal, jumlah penumpang yang menggunakan transportasi kapal laut, sekitar 400 penumpang, namun di musim libur Nataru tahun ini meningkat menjadi 470-500 penumpang dalam setiap keberangkatan.
"Kemungkinan akan terus meningkat, karena Nataru tahun ini bersamaan dengan musim libur sekolah, sementara untuk harga tiket, ada kenaikan sebesar 11 persen," ujar Agus.
Baca juga: Polres Kobar musnahkan barang bukti sabu senilai Rp1 miliar lebih
Dikatakan Agus, PT DLU menyediakan tiga kapal yang melayani dari Pelabuhan Kumai dengan rute Surabaya dan Semarang. Untuk pembelian tiket sendiri bisa melalui loket Kantor DLU Cabang Kumai atau secara online melalui Aplikasi DLU.
Sementara itu, Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Bayu Wicaksono dalam pengamanan operasi Nataru tahun ini, pihaknya diperkuat personel gabungan yakni sebanyak 148 personel.
"Dari 148 personel tersebut nantinya akan disebarluaskan ke beberapa titik pos, seperti di pelabuhan, bandara, terminal, dan titik keramaian lainnya. Selain itu juga di sebar beberapa pos pantau yang ada di Pangkalan Banteng, Pangkalan Lada dan Kotawaringin Lama," ujar Kapolres.
Dia menambahkan, dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru ini pihaknya sudah melaksanakan beberapa rangkaian. Di antaranya melaksanakan kegiatan rapat koordinasi lintas sektoral yang dihadiri oleh unsur pemerintah daerah unsur TNI dan beberapa stakeholder terkait lainnya untuk menyamakan persepsi.
"Semoga pengamanan tahun ini bisa lebih siap dan lebih baik lagi pengamanannya," demikian Kapolres.
Baca juga: Perumda Tirta Arut Pangkalan Bun siap luncurkan AMDK
Baca juga: BMKG ingatkan warga pesisir Kobar waspadai potensi banjir rob
Baca juga: Pemkab Kobar tinjau sejumlah lokasi, pastikan ketersediaan bapok hadapi Nataru
Pada musim libur Natal dan Tahun Baru 2023 peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan kapal ke Pulau Jawa mencapai sekitar 10 persen, ujar Manajer Kantor Cabang PT Dharma Lautan Utama Kumai Agus Suprianto di Kumai, Jumat.
"Iya peningkatan jumlah penumpang mencapai 10 persen, dan kebanyakan penumpang liburan menuju ke Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah," ujarnya
Dijelaskan Agus, untuk hari normal, jumlah penumpang yang menggunakan transportasi kapal laut, sekitar 400 penumpang, namun di musim libur Nataru tahun ini meningkat menjadi 470-500 penumpang dalam setiap keberangkatan.
"Kemungkinan akan terus meningkat, karena Nataru tahun ini bersamaan dengan musim libur sekolah, sementara untuk harga tiket, ada kenaikan sebesar 11 persen," ujar Agus.
Baca juga: Polres Kobar musnahkan barang bukti sabu senilai Rp1 miliar lebih
Dikatakan Agus, PT DLU menyediakan tiga kapal yang melayani dari Pelabuhan Kumai dengan rute Surabaya dan Semarang. Untuk pembelian tiket sendiri bisa melalui loket Kantor DLU Cabang Kumai atau secara online melalui Aplikasi DLU.
Sementara itu, Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Bayu Wicaksono dalam pengamanan operasi Nataru tahun ini, pihaknya diperkuat personel gabungan yakni sebanyak 148 personel.
"Dari 148 personel tersebut nantinya akan disebarluaskan ke beberapa titik pos, seperti di pelabuhan, bandara, terminal, dan titik keramaian lainnya. Selain itu juga di sebar beberapa pos pantau yang ada di Pangkalan Banteng, Pangkalan Lada dan Kotawaringin Lama," ujar Kapolres.
Dia menambahkan, dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru ini pihaknya sudah melaksanakan beberapa rangkaian. Di antaranya melaksanakan kegiatan rapat koordinasi lintas sektoral yang dihadiri oleh unsur pemerintah daerah unsur TNI dan beberapa stakeholder terkait lainnya untuk menyamakan persepsi.
"Semoga pengamanan tahun ini bisa lebih siap dan lebih baik lagi pengamanannya," demikian Kapolres.
Baca juga: Perumda Tirta Arut Pangkalan Bun siap luncurkan AMDK
Baca juga: BMKG ingatkan warga pesisir Kobar waspadai potensi banjir rob
Baca juga: Pemkab Kobar tinjau sejumlah lokasi, pastikan ketersediaan bapok hadapi Nataru