Pangkalan Bun (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam menjaga kesehatan mental anak terutama pada usia remaja.
"Peran orang tua sangat penting dalam membentuk karakter mental maupun jiwa seorang anak, apalagi pada usia remaja untuk dia tumbuh dewasa," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Jhonferi Sidabalok di Pangkalan Bun, Jumat.
Dia menjelaskan, pentingnya hal ini dalam pembentukan karakter seorang anak, dikarenakan peran orang tua sangat menentukan mental maupun kejiwaan anak ke depan dalam menghadapi lingkungan sosial masyarakat selanjutnya.
Selain itu, Jhonferi juga menyampaikan, orang tua juga harus mampu memberikan ruang dan keterbukaan kepada anak untuk menyampaikan pendapat versi dirinya.
Selain itu juga, peran sosok orang tua juga harus bisa memberikan pemahaman dari pendapat yang disampaikan oleh anak itu, baik atau tidak untuk ke depannya, sehingga jangan langsung membatasi karena itu hal yang bisa membuat anak tertekan.
"Kalau memang tidak baik untuk dia, orang tua harus bisa memberi pemahaman dan menjelaskannya dengan tenang, agar si anak bisa menerimanya," tegasnya.
Baca juga: BMKG: Kondisi panas di Kobar bukan karena gelombang panas
Ada beberapa hal yang juga perlu dilakukan orang tua agar kesehatan mental anak terjaga dengan baik, di antaranya memberikan pemahaman dan contoh yang benar, terhadap anak, misalkan perilaku merokok atau bertengkar di hadapan anak harus lah dihindari.
Tidak hanya itu, pola hidup sehat juga harus diterapkan untuk menjaga kesehatan anak, seperti olahraga teratur, tidak mengonsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang, dan tidur secara teratur.
"Tidur secara teratur juga turut mempengaruhi dalam menjaga kesehatan mental dengan baik," demikian Jhonferi.
Baca juga: Masyarakat Kobar diminta tidak terprovokasi hoax
"Peran orang tua sangat penting dalam membentuk karakter mental maupun jiwa seorang anak, apalagi pada usia remaja untuk dia tumbuh dewasa," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Jhonferi Sidabalok di Pangkalan Bun, Jumat.
Dia menjelaskan, pentingnya hal ini dalam pembentukan karakter seorang anak, dikarenakan peran orang tua sangat menentukan mental maupun kejiwaan anak ke depan dalam menghadapi lingkungan sosial masyarakat selanjutnya.
Selain itu, Jhonferi juga menyampaikan, orang tua juga harus mampu memberikan ruang dan keterbukaan kepada anak untuk menyampaikan pendapat versi dirinya.
Selain itu juga, peran sosok orang tua juga harus bisa memberikan pemahaman dari pendapat yang disampaikan oleh anak itu, baik atau tidak untuk ke depannya, sehingga jangan langsung membatasi karena itu hal yang bisa membuat anak tertekan.
"Kalau memang tidak baik untuk dia, orang tua harus bisa memberi pemahaman dan menjelaskannya dengan tenang, agar si anak bisa menerimanya," tegasnya.
Baca juga: BMKG: Kondisi panas di Kobar bukan karena gelombang panas
Ada beberapa hal yang juga perlu dilakukan orang tua agar kesehatan mental anak terjaga dengan baik, di antaranya memberikan pemahaman dan contoh yang benar, terhadap anak, misalkan perilaku merokok atau bertengkar di hadapan anak harus lah dihindari.
Tidak hanya itu, pola hidup sehat juga harus diterapkan untuk menjaga kesehatan anak, seperti olahraga teratur, tidak mengonsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang, dan tidur secara teratur.
"Tidur secara teratur juga turut mempengaruhi dalam menjaga kesehatan mental dengan baik," demikian Jhonferi.
Baca juga: Masyarakat Kobar diminta tidak terprovokasi hoax