Kuala Pembuang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan, Kalimantan Tengah berupaya terus mengoptimalkan pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) keberlangsungan Universal Health Coverage (UHC).
“Kami telah melaksanakan rapat bersama pemangku kepentingan, baik itu Sekretaris Daerah, DPRD dan dinas terkait serta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) untuk mengoptimalkan program JKN,” kata Kepala Dinas Kesehatan Seruyan Bahrun Abbas di Kuala Pembuang, Rabu.
Dia mengatakan, program JKN sendiri merupakan salah satu program strategis nasional yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Pihaknya berupaya untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Seruyan.
“Kita berupaya memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada seluruh masyarakat di Bumi Gawi Hantantiring ini. Artinya bukan hanya sebatas masyarakat tidak mampu saja,” ungkapnya.
Baca juga: Pemkab berupaya kembalikan Seruyan sebagai lumbung padi daerah
Maka dari itulah, pemerintah bersama BPJS terus berupaya mengoptimalkan mutu pelayanan kesehatan. Hal ini dilakukan agar ke depannya pelayanan kesehatan kepada masyarakat terus membaik, serta memberikan pemahaman dalam mendukung program JKN kepada seluruh masyarakat setempat.
“Saya berharap kepada BPJS agar dapat melaksanakan program JKN di Kabupaten Seruyan secara baik. Sehingga berbagai masalah yang timbul dapat diselesaikan bersama. Hal ini berguna untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui program JKN,” tambahnya.
Dia menambahkan, pihaknya terus berupaya untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada seluruh masyarakat. Hal tersebut bisa dilihat dari capaian UHC.
Predikat UHC Seruyan mencapai 99 persen dari jumlah penduduk di Seruyan semester I tahun 2022. Hal tersebut bersifat dinamis dengan adanya validasi data dan pertumbuhan peserta.
“Jadi jumlah penduduk Seruyan semester I 2022 sebanyak 149.626 jiwa, untuk cakupan UHC 148.221 jiwa artinya mencapai 99 persen, hal ini merupakan wujud nyata kepedulian pemimpin kita agar masyarakat Seruyan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang sama,” demikian Bahrun Abbas.
Baca juga: Pemkab dukung Raperda Inisiatif DPRD Seruyan tentang Pramuka
Baca juga: Sekda Seruyan sebut 27 guru ditugasi jadi penjabat kepala desa
Baca juga: DKPP Seruyan upayakan peningkatan akses menuju lahan pertanian masyarakat