Katingan (ANTARA) - Sejumlah korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sejumlah mobil di Jembatan Sei Katingan, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan Tengah telah dibawa ke rumah sakit setempat.
"Tidak ada korban jiwa, tetap beberapa orang korban telah dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa," kata Kasat Lantas Polres Katingan AKP Hariyanto di Kasongan, Kamis.
Pihak Polres Katingan pun tengah melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab kecelakaan yang sampai menyebabkan jalan trans lintas Kalimantan jalur Kabupaten Katingan menuju Kabupaten Kotawaringin Timur dan sekitarnya macet total.
Namun, berdasar informasi yang disampaikan oleh para saksi, penyebab sementara karena truk tidak bisa menanjak di jembatan dan mesin mati.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, kecelakaan lalu lintas itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB yang melibatkan sejumlah unit mobil.
Diantaranya berupa truk tronton bernomor polisi B 9278 AU, mobil Honda BRV bernomor polisi KH 1107 FJ, dan mobil Pick Up Carry bernomor polisi KH 8231 FE.
Kejadian bermula saat mobil tronton dari arah Kota Palangka Raya menuju ke arah Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Ketika naik di tanjakan jembatan Sei Katingan, truk tidak sanggup menanjak dan mesin tiba-tiba mati. Tak lama kemudian, tronton bermuatan penuh muatan itu tiba-tiba mundur.
Akibatnya, bagian belakang truk tronton menghantam pengendara lain di belakangnya yang tidak sempat menghindar, sehingga terjadilah kecelakaan yang melibatkan empat mobil tersebut.
Karena kejadian ini, mobil Honda BRV warna orange yang tepat di belakang truk tronton rusak parah. Kap depan mobil ini tersingkap sehingga terlihat mesin dan rangka mobil penyok, kaca depan pecah, body kanan tergores hingga penyok.
Bahkan bagian as roda depan bagian kanan mobil ini juga patah dampak terhimpit bodi besi bagian belakang truk tronton.
Begitu juga dengan pick up biru milik Ely, yang mana kaca bagian depan mobil pecah dan body penyok. Pada kejadian itu tak ada korban jiwa. Namun satu korban pada kecelakaan lalu lintas itu dilarikan ke RSUD Mas Amsyar untuk pengecekan kesehatan.
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Trans Kalimantan ini juga menjadi perhatian dan tontonan warga atau pun pengendara yang tengah terjebak kemacetan.
"Tidak ada korban jiwa, tetap beberapa orang korban telah dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa," kata Kasat Lantas Polres Katingan AKP Hariyanto di Kasongan, Kamis.
Pihak Polres Katingan pun tengah melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab kecelakaan yang sampai menyebabkan jalan trans lintas Kalimantan jalur Kabupaten Katingan menuju Kabupaten Kotawaringin Timur dan sekitarnya macet total.
Namun, berdasar informasi yang disampaikan oleh para saksi, penyebab sementara karena truk tidak bisa menanjak di jembatan dan mesin mati.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, kecelakaan lalu lintas itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB yang melibatkan sejumlah unit mobil.
Diantaranya berupa truk tronton bernomor polisi B 9278 AU, mobil Honda BRV bernomor polisi KH 1107 FJ, dan mobil Pick Up Carry bernomor polisi KH 8231 FE.
Kejadian bermula saat mobil tronton dari arah Kota Palangka Raya menuju ke arah Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Ketika naik di tanjakan jembatan Sei Katingan, truk tidak sanggup menanjak dan mesin tiba-tiba mati. Tak lama kemudian, tronton bermuatan penuh muatan itu tiba-tiba mundur.
Akibatnya, bagian belakang truk tronton menghantam pengendara lain di belakangnya yang tidak sempat menghindar, sehingga terjadilah kecelakaan yang melibatkan empat mobil tersebut.
Karena kejadian ini, mobil Honda BRV warna orange yang tepat di belakang truk tronton rusak parah. Kap depan mobil ini tersingkap sehingga terlihat mesin dan rangka mobil penyok, kaca depan pecah, body kanan tergores hingga penyok.
Bahkan bagian as roda depan bagian kanan mobil ini juga patah dampak terhimpit bodi besi bagian belakang truk tronton.
Begitu juga dengan pick up biru milik Ely, yang mana kaca bagian depan mobil pecah dan body penyok. Pada kejadian itu tak ada korban jiwa. Namun satu korban pada kecelakaan lalu lintas itu dilarikan ke RSUD Mas Amsyar untuk pengecekan kesehatan.
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Trans Kalimantan ini juga menjadi perhatian dan tontonan warga atau pun pengendara yang tengah terjebak kemacetan.