Palangka Raya (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya, Kalimantan Tengah menerjunkan puluhan personel untuk mengamankan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 yang hanya tinggal hitungan hari saja lagi.
Kepala Basarnas Palangka Raya AA. Ketut Alit Supartana di Palangka Raya melaksanakan apel pembukaan Siaga SAR Khusus Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di kantor Basarnas setempat menerjunkan sebanyak 72 orang personel yang wilayah kerjanya di provinsi setempat.
"Siaga SAR Khusus dilaksanakan selama 21 hari, dimulai dari 18 Desember 2023 sampai dengan 7 Januari 2024," kata Alit di Palangka Raya.
Dia menuturkan, Siaga SAR Khusus merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya, namun demikian, tugas tersebut jangan hanya menjadi rutinitas yang monoton tetapi harus mampu menjawab potensi ancaman kedaruratan yang mungkin terjadi.
Terutama di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan kemudian di ruas jalan dan lokasi-lokasi pariwisata yang menjadi titik kumpul masyarakat.
"Untuk itu, saya perintahkan para petugas Siaga SAR Khusus agar menyiapkan sarana-prasarana agar siap operasi mengantisipasi terjadinya kondisi darurat selama masa perayaan natal dan pergantian tahun," katanya.
Baca juga: BMKG: Waspadai potensi hujan lebat disertai petir di Kalteng
Alit mengungkapkan, dari 72 personel yang dilibatkan dalam kegiatan tersebut yang tersebar di wilayah kerja Kalimantan Tengah, baik yang berada di Kantor Basarnas Palangka Raya, Pos SAR Sampit dan Pos SAR Pangkalan Bun.
Selain itu Basarnas Palangka Raya juga mengerahkan alat utama (Alut) SAR yang ditempatkan pada beberapa tempat strategis yang memiliki potensi rawan musibah atau kecelakaan. Alut SAR yang disiagakan antara lain, Rescue Boat 305, Riggid Inflatable Boat, Rescue Car, Rescue Truck, Motor Trail, dan mobil ambulance.
Selain itu Peralatan medis, Peralatan selam, peralatan ekstrikasi, beserta drone juga disiapkan guna menunjang pelaksanaan Siaga SAR Khusus.
"Dalam masa siaga SAR Khusus kali ini mari kita tingkatkan kewaspadaan, laksanakan patroli dan pemantauan di lokasi-lokasi pariwisata atau keramaian, terus mengupdate informasi cuaca, dan terakhir selalu bersinergi dengan para Potensi SAR dan instansi terkait." tambah Alit.
Alit memprediksi pada masa perayaan natal dan pergantian tahun kali ini akan terjadi peningkatan arus mudik dan kepadatan massa di tempat wisata melebihi tahun-tahun sebelumnya. Karena juga bertepatan dengan masa libur sekolah.
"Saya berpesan kepada seluruh personel agar dapat profesional dalam mengambil tindakan dan selalu menjaga kesehatan agar selama pelaksanaan siaga SAR Khusus kali ini berjalan secara optimal dan lancar, demikian Alit.
Baca juga: BPJS Kesehatan Palangka Raya kembali terima Anugerah Keterbukaan Informasi
Baca juga: Ketua Iluni UPR Nuryakin jabarkan penerapan empat "On"
Baca juga: Basarnas Palangka Raya temukan korban tenggelam di Sungai Kahayan
Kepala Basarnas Palangka Raya AA. Ketut Alit Supartana di Palangka Raya melaksanakan apel pembukaan Siaga SAR Khusus Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di kantor Basarnas setempat menerjunkan sebanyak 72 orang personel yang wilayah kerjanya di provinsi setempat.
"Siaga SAR Khusus dilaksanakan selama 21 hari, dimulai dari 18 Desember 2023 sampai dengan 7 Januari 2024," kata Alit di Palangka Raya.
Dia menuturkan, Siaga SAR Khusus merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya, namun demikian, tugas tersebut jangan hanya menjadi rutinitas yang monoton tetapi harus mampu menjawab potensi ancaman kedaruratan yang mungkin terjadi.
Terutama di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan kemudian di ruas jalan dan lokasi-lokasi pariwisata yang menjadi titik kumpul masyarakat.
"Untuk itu, saya perintahkan para petugas Siaga SAR Khusus agar menyiapkan sarana-prasarana agar siap operasi mengantisipasi terjadinya kondisi darurat selama masa perayaan natal dan pergantian tahun," katanya.
Baca juga: BMKG: Waspadai potensi hujan lebat disertai petir di Kalteng
Alit mengungkapkan, dari 72 personel yang dilibatkan dalam kegiatan tersebut yang tersebar di wilayah kerja Kalimantan Tengah, baik yang berada di Kantor Basarnas Palangka Raya, Pos SAR Sampit dan Pos SAR Pangkalan Bun.
Selain itu Basarnas Palangka Raya juga mengerahkan alat utama (Alut) SAR yang ditempatkan pada beberapa tempat strategis yang memiliki potensi rawan musibah atau kecelakaan. Alut SAR yang disiagakan antara lain, Rescue Boat 305, Riggid Inflatable Boat, Rescue Car, Rescue Truck, Motor Trail, dan mobil ambulance.
Selain itu Peralatan medis, Peralatan selam, peralatan ekstrikasi, beserta drone juga disiapkan guna menunjang pelaksanaan Siaga SAR Khusus.
"Dalam masa siaga SAR Khusus kali ini mari kita tingkatkan kewaspadaan, laksanakan patroli dan pemantauan di lokasi-lokasi pariwisata atau keramaian, terus mengupdate informasi cuaca, dan terakhir selalu bersinergi dengan para Potensi SAR dan instansi terkait." tambah Alit.
Alit memprediksi pada masa perayaan natal dan pergantian tahun kali ini akan terjadi peningkatan arus mudik dan kepadatan massa di tempat wisata melebihi tahun-tahun sebelumnya. Karena juga bertepatan dengan masa libur sekolah.
"Saya berpesan kepada seluruh personel agar dapat profesional dalam mengambil tindakan dan selalu menjaga kesehatan agar selama pelaksanaan siaga SAR Khusus kali ini berjalan secara optimal dan lancar, demikian Alit.
Baca juga: BPJS Kesehatan Palangka Raya kembali terima Anugerah Keterbukaan Informasi
Baca juga: Ketua Iluni UPR Nuryakin jabarkan penerapan empat "On"
Baca juga: Basarnas Palangka Raya temukan korban tenggelam di Sungai Kahayan