Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua KPU Barito Timur, Kalimantan Tengah, Setya Hadi Puspita mengatakan bahwa ada 140 akun yang telah terdata KPU Barito Timur sebagai pelamar ad hoc untuk Panitia Pemungutan Suara (PPS).
"Akun tersebut telah terkonfirmasi aktif dalam pelamaran ad hoc KPU (PPS) dan tidak menutup kemungkinan akan bertambah," kata Ketua KPU Barito Timur Satya Hedipuspita di Tamiang Layang, Kamis.
Menurutnya, rekrutmen adhoc KPU itu dimulai mulai pada Minggu (5/5) hingga selesai dan akan dilanjutkan dengan pelantikan serta pelaksanaan pendidikan dan pelatihan.
PPS yang diperlukan yakni sebanyak 309 orang atau tiga orang tiap satu desa atau kelurahan dengan jumlah 101 desa dan kelurahan pada 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Barito Timur.
Untuk kelancaran pelaksanaan proses Pilkada Barito Timur 2024, KPU Bartim telah menerima dana hibah sebanyak 40 persen atau kurang lebih Rp7,8 miliar setelah penandatanganan NPHD pada 2023.
"Dana tersebut telah ditransfer ke rekening penampung dana hibah KPU Kabupaten Barito Timur pada Bank Kalteng," kata Satya.
Baca juga: Distan Bartim optimalkan lahan rawa dukung pencapaian ketahanan pangan
Satya juga menegaskan bahwa 60 persen berkas telah dilengkapi beberapa pekan lalu. Berdasarkan koordinasi dengan Kesbangpol Barito Timur bahwa akan diselesaikan pekan depan. Dana hibah untuk KPU Barito Timur sekitar Rp11,7 miliar dari APBD 2024.
Ketua Bawaslu Barito Timur Ferryanto Mathen mengatakan, pihaknya saat ini sedang membentuk Pengawas Pemilu Tingkat Kecamatan atau Panwascam untuk Pilkada 2024.
"Pembentukan Panwascam ada dua tahapan pembentukan yakni evaluasi Panwascam Existing atau petahana yang dilakukan mulai Selasa (23/4) hingga Kamis (2/5). Apabila belum terpenuhi maka akan dibuka pendaftaran untuk masyarakat umun,“ kata Ferryanto Mathen.
Pendaftaran atau rekrutmen masyarakat umum akan dimulai Jumat hingga Selasa (7/4). Ini hanya dilakukan untuk kecamatan yang mengalami kekurangan anggota Panwascam.
"Untuk pelantikannya akan dilaksanakan pada Sabtu (25/5) nanti," demikian Feryanto Marten.
Baca juga: Kesbangpol Bartim catat ada 43 ormas terdaftar
Baca juga: KPU Bartim segera lantik 50 PPK jelang Pilkada 2024
Baca juga: Pemkab Bartim siap koordinasikan hasil mediasi warga Desa Ketab dan PT MUTU ke Barsel
"Akun tersebut telah terkonfirmasi aktif dalam pelamaran ad hoc KPU (PPS) dan tidak menutup kemungkinan akan bertambah," kata Ketua KPU Barito Timur Satya Hedipuspita di Tamiang Layang, Kamis.
Menurutnya, rekrutmen adhoc KPU itu dimulai mulai pada Minggu (5/5) hingga selesai dan akan dilanjutkan dengan pelantikan serta pelaksanaan pendidikan dan pelatihan.
PPS yang diperlukan yakni sebanyak 309 orang atau tiga orang tiap satu desa atau kelurahan dengan jumlah 101 desa dan kelurahan pada 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Barito Timur.
Untuk kelancaran pelaksanaan proses Pilkada Barito Timur 2024, KPU Bartim telah menerima dana hibah sebanyak 40 persen atau kurang lebih Rp7,8 miliar setelah penandatanganan NPHD pada 2023.
"Dana tersebut telah ditransfer ke rekening penampung dana hibah KPU Kabupaten Barito Timur pada Bank Kalteng," kata Satya.
Baca juga: Distan Bartim optimalkan lahan rawa dukung pencapaian ketahanan pangan
Satya juga menegaskan bahwa 60 persen berkas telah dilengkapi beberapa pekan lalu. Berdasarkan koordinasi dengan Kesbangpol Barito Timur bahwa akan diselesaikan pekan depan. Dana hibah untuk KPU Barito Timur sekitar Rp11,7 miliar dari APBD 2024.
Ketua Bawaslu Barito Timur Ferryanto Mathen mengatakan, pihaknya saat ini sedang membentuk Pengawas Pemilu Tingkat Kecamatan atau Panwascam untuk Pilkada 2024.
"Pembentukan Panwascam ada dua tahapan pembentukan yakni evaluasi Panwascam Existing atau petahana yang dilakukan mulai Selasa (23/4) hingga Kamis (2/5). Apabila belum terpenuhi maka akan dibuka pendaftaran untuk masyarakat umun,“ kata Ferryanto Mathen.
Pendaftaran atau rekrutmen masyarakat umum akan dimulai Jumat hingga Selasa (7/4). Ini hanya dilakukan untuk kecamatan yang mengalami kekurangan anggota Panwascam.
"Untuk pelantikannya akan dilaksanakan pada Sabtu (25/5) nanti," demikian Feryanto Marten.
Baca juga: Kesbangpol Bartim catat ada 43 ormas terdaftar
Baca juga: KPU Bartim segera lantik 50 PPK jelang Pilkada 2024
Baca juga: Pemkab Bartim siap koordinasikan hasil mediasi warga Desa Ketab dan PT MUTU ke Barsel