Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Nur Sulistio menanggapi positif raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diterima Pemerintah Kabupaten Barito Timur atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2023.
“Seperti yang disampaikan BPK Kalteng bahwa ini adalah WTP kedelapan, dan pencapaian WTP yang diraih seyogyanya bisa diimbangi dengan pembangunan. Kami (DPRD) juga berharap pencapaian itu juga diimbangi dengan pembangunan yang terus meningkat,” kata Nur Sulistio di Tamiang Layang, Selasa.
Pembangunan dimaksud yakni pembangunan manusianya hingga pembangunan fasilitas sarana dan prasarananya, bahkan pembangunan di sektor pendidikan, kesehatan hingga pelayanan publik. Selain itu, tambah Nur, predikat WTP juga bisa seimbang dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah dengan motto Gumi Jari Janang Kalalawah.
“Predikat WTP itu juga mencerminkan terkait pelaporan keuangan pemerintah daerah, dengan demikian kita berharap dengan delapan kali meraih WTP kiranya juga bisa diiringi dengan pembangunan yang terus mengalami peningkatan,” kata politikus Partai Golongan Karya itu.
Secara kelembagaan, kata Nur, DPRD Barito Timur mengharapkan adanya pembuktian dari hasil predikat WTP itu sendiri dengan semakin berkembangnya pembangunan mulai dari infrastruktur hingga sumber daya manusia dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: Wisata Pasuha Bartim tetap bertahan masuk ADWI 2024
“Kesejahteraan masyarakat bisa dengan memfasilitasi lapangan pekerjaan bagi masyarakat, dan terciptanya dunia investasi yang menguntungkan bagi pemerintah daerah dan masyarakat juga ,” kata Nur.
Dijelaskan Nur, dari hasil pemeriksaan BPK RI Kalteng terhadap LKPD 2023 bahwa WTP diraih dengan nilai 85,70 persen , artinya ada tindak lanjut dari pemerintah daerah dan hal tersebut patut diapresiasi. Namun, ada beberapa rekomendasi yang belum maksimal ditindaklanjuti yang sekiranya bisa ditindaklanjuti sesegera mungkin.
“Kami (DPRD) berharap pemerintah daerah melalui kepala OPD-OPD terkait bisa menindaklanjutinya,” kata Nur lagi.
Nur yang kembali terpilih pada Pemilu Legislatif 2024 tadi, pun juga berharap, sumber daya potensi daerah yang bisa mensejahterakan masyarakat bisa digali, dikembangkan dan ditingkatkan. Langkah ini untuk menjadikan pembangunan di Kabupaten Barito Timur lebih maju, pesat berkembang dan mandiri.
“Ini untuk menunjang perekonomian daerah dengan menggali potensi sumber-sumber pendapatan daerah yang seyogyanya tanpa mengandalkan bantuan pemerintah pusat saja,” demikian Nur Sulistio.
Baca juga: Ketua DPRD Bartim minta Panwascam Pilkada profesional dan netral
Baca juga: Pemkab Bartim optimalkan sawah 5.703 hektare untuk wujudkan swasembada pangan
Baca juga: KPU Bartim lantik 309 anggota PPS Pilkada 2024