Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah menegaskan diri sebagai salah satu daerah yang konsisten dalam upaya pelestarian lingkungan, dengan melibatkan semua elemen masyarakat mulai dari pemerintah, sekolah, hingga komunitas lokal.
Kabupaten Kobar semakin memantapkan posisinya sebagai pelopor dalam gerakan pelestarian lingkungan, kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kobar Kamaludin di Pangkalan Bun, Senin.
"Tentunya, gerakan pelestarian lingkungan ini tidak hanya berfokus pada tindakan nyata, tetapi juga pada pendidikan dan pembentukan karakter generasi muda yang cinta lingkungan," katanya, Senin.
Hal tersebut disampaikan Kamaluddin bersamaan dengan berhasilnya Kabupaten Kotawaringin Barat kembali meraih penghargaan tingkat nasional di ajang Appreciation Night Festival Like 2024.
Penghargaan yang berhasil diraih tersebut hasil atas dedikasi dan kontribusi yang luar biasa dalam perlindungan dan pelestarian lingkungan.
"Penghargaan ini tentunya bukan hanya untuk pemerintah daerah saja, tetapi juga untuk seluruh masyarakat kobar yang telah bersama-sama mendukung dan berpartisipasi dalam berbagai program pelestarian lingkungan," disampaikannya.
Baca juga: Pemkab Kobar raih UHC award 2024 kategori Madya
Kamaluddin mengatakan, penghargaan ini diberikan kepada Kabupaten Kobar atas upayanya dalam mengimplementasikan program Sekolah Adiwiyata yang melibatkan banyak sekolah di wilayah setempat.
"Ini merupakan bukti nyata bahwa komitmen kita dalam mendukung gerakan Sekolah Adiwiyata dan upaya pelestarian lingkungan mendapatkan pengakuan di tingkat nasional," ucapnya.
Dia menjelaskan, program ini bertujuan untuk mengintegrasikan pendidikan lingkungan hidup ke dalam kurikulum sekolah, serta mendorong siswa untuk aktif dalam kegiatan pelestarian lingkungan.
"Ada beberapa dukungan dalam program tersebut yaitu seperti gerakan penanaman pohon yang belum lama ini dilaksanakan di SMA Negeri 3 Pangkalan Bun bersama Bapak Pj Bupati Kobar Budi Santosa, dan pengelolaan sampah yang baik, serta kampanye cinta lingkungan yang melibatkan komunitas lokal," jelasnya.
Kamaluddin menambahkan, dirinya berharap melalui penghargaan tersebut dapat menjadi pendorong semangat bagi pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan.
Baca juga: Damkar Kobar keluhkan kerumunan warga hambat kerja petugas
Baca juga: Pemkab terus tingkatkan pemahaman generasi muda terhadap sejarah kesultanan di Kobar
Baca juga: Kobar tingkatkan koordinasi hadapi ancaman karhutla