Buntok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah mengoptimalkan kegiatan pasar murah untuk menstabilkan harga bahan pokok di pasaran menjelang selamat Ramadhan hingga Idul Fitri 1446 Hijriah nanti.
"Pasar murah ini merupakan program yang kita dilaksanakan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah," kata Wakil Bupati Khristianto Yudha saat menghadiri kegiatan pasar murah di Kelurahan Mengkatip, Kecamatan Dusun Hilir, Selasa.
Ia menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk stabilisasi harga pangan dan komoditi strategis terutama bahan pokok yang cenderung mengalami kenaikan.
Ia berharap, momen pasar murah ini dapat menjadi sarana bagi seluruh masyarakat untuk memperoleh bahan pokok sehari-hari dengan harga ekonomis atau lebih murah dari harga pasar pada umumnya.
Untuk itu, Khristianto Yudha mengharapkan kepada masyarakat di Kelurahan Mengkatip dapat memanfaatkan kegiatan pasar murah ini dengan sebaik-baiknya.
Baca juga: Pemkab Barsel lakukan penajaman terukur pembangunan di setiap kecamatan
"Pada kegiatan pasar murah yang dilaksanakan ini, kita sediakan tiga komoditi yakni satu sak beras premium, dua kilogram gula pasir dan satu botol minyak goreng dalam satu paketnya," jelasnya.
Ia menyampaikan, adapun jumlah paket yang disediakan dalam kegiatan pasar murah tersebut sebanyak 808 paket dan untuk harga tebus per paketnya Rp70.000 dan harga tersebut di bawah harga pasaran.
"Semoga dengan diadakannya kegiatan tersebut, dapat menjangkau ke masyarakat yang memerlukan dan dapat menstabilkan harga bahan pokok di pasaran," demikian Khristianto Yudha.
Acara kegiatan pasar murah yang berlangsung di Kelurahan Mengkatip tersebut dihadiri Wakil Ketua DPRD, Ideham, Sekda, Edy Purwanto dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta camat Dusun Hilir.
Usai kegiatan itu, Wakil Bupati Barito Selatan menghadiri kegiatan safari Ramadhan yang berlangsung di Kelurahan Mengkatip.
Baca juga: Bupati kunjungi Kejari Barsel, pastikan program pembangunan berjalan sesuai aturan
Baca juga: Berikut lima misi utama arah kebijakan pembangunan Barito Selatan 2025-2030
Baca juga: Bupati Barsel: Karantina tahfidz berperan penting menumbuhkembangkan minat baca Al Quran