Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, M Yamin menyatakan pendidikan anak usia dini (PAUD), merupakan pondasi penting dalam membentuk generasi penerus bangsa yang cerdas, berkarakter dan berakhlak mulia.
Pernyataan itu disampaikan Yamin melalui Asisten II Setda Barito Timur Amrullah saat pengukuhan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD masa bakti 2025–2030 dan Bunda PAUD kecamatan se-kabupaten di Aula Rumah Jabatan Bupati, Kamis.
"Jadi saya ingatkan sinergi lintas sektor sangat penting dalam memajukan layanan PAUD yang holistik dan integratif di kabupaten ini," ucapnya.
Dirinya seperti dikutip dari MMC Bartim, berharap Pokja Bunda PAUD dan para Bunda PAUD kecamatan, dapat bekerja dengan semangat, proaktif dan bertanggung jawab, serta menjalin kolaborasi erat dengan Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, PKK, HIMPAUDI, IGTKI maupun lembaga lainnya.
"Anak-anak adalah investasi terbaik bangsa. Masa keemasan mereka harus dimanfaatkan sebaik-baiknya melalui pendidikan yang berkualitas," kata Yamin dalam sambutannya dibacakan Amrullah.
Orang nomor satu di lingkup Pemkab Bartim itu juga menyinggung menyinggung Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang menanamkan nilai-nilai positif pada anak sejak dini, seperti bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan bergizi, gemar belajar, bersosialisasi dan tidur cukup.
"Gerakan ini sejalan dengan visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, khususnya dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter," ujar dia.
Untuk itu, Bupati Bartim ini berharap kehadiran Pokja dan para Bunda PAUD, dapat menjadi penggerak utama dalam mencetak generasi emas di kabupaten setempat menuju Indonesia Emas 2045.
"Mari kita bekerja sama, saling mendukung, dan berkolaborasi untuk kemajuan pendidikan anak usia dini di Barito Timur," tandasnya.
Baca juga: Puluhan penggiat P4GN Bartim di tes urine
Baca juga: ANTARA-Pemkab Bartim perkuat kemitraan, sinergi optimalkan sebaran informasi pembangunan
Baca juga: Optimalkan penanganan karhutla, Bupati Bartim instruksikan kepala perangkat daerah jadi relawan
Baca juga: Bupati Bartim: Staf Ahli berperan identifikasi isu strategis dan pemberi solusi